Wow! Fajar/Rian Sukses Babat Penakluk Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya Hanya Dalam Waktu 27 Menit

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 24 November 2018 | 07:56 WIB
Irwan Mussry dan Fajar Alfian/Rian Ardianto (instagram.com/ irwanmussry)

BolaStylo.com - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menuai hasil positif pada babak perempat final turnamen Syed Modi International 2018, Jumat (24/11/2018).

Menghadapi wakil China, Han Chengkai/Zhou Hadoung, Fajar/Rian berhasil menang di pertemuan pertama mereka.

Semula Han/Zhou merupakan pasangan yang cukup diwaspadai.

Mengingat, ganda putra muda China itu sudah pernah dua kali mengalahkan ganda putra nomor 1 dunia, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya.

Baca Juga : Lucunya Kento Momota dan Sang Pelatih Rusuh Sendiri Karena Isi Tas

Namun, secara mengejutkan penakluk Marcus/Kevin itu kalah mudah di tangan Fajar/Rian hanya dalam kurun waktu 27 menit .

Fajar/Rian berhasil mengalahkan Han/Zhou straight game dengan skor  21-16, 21-9.

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Hasil ini pun membuat Fajar/Rian lolos dan memastikan diri melaju ke semifinal Syed Modi International 2018.

Bertarung di semifinal, Fajar/Rian akan berhadapan dengan wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.

Baca Juga : Stefano Lilipaly Ajak Rekannya Lakukan Ini Meski Timnas Indonesia Resmi Tersingkir dari Piala AFF 2018

Selain Fajar/Rian, 5 wakil Indonesia lainnya juga sukses menembus babak semifinal.

Mereka adalah ganda putri Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta, tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo, tunggal putri Ruselli Hartawan dan dua ganda campuran Alfian Eko Prasetya/Marsheila Gischa Islami, Rinov Rivaldy/Pitha Hanimgtyas.

Semua wakil Indonesia itu akan bersaing memperebutkan tiket final hari ini, Sabtu (24/11/2018) mulai pukul 14.00 waktu setempat atau 15.30 WIB.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Gelandang PSM Makassar Marc Klok kembali menegaskan keinginannya untuk menjadi salah satu pemain tim nasional (timnas) Indonesia di masa depan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Marc Klok melalui wawancara yang ia unggah lewat Youtube. Dalam wawancara tersebut, pemain berusia 25 tahun itu menceritakan target jangka panjangnya selama di Indonesia. Kendati ia baru tinggal di Indonesia kurang lebih dua tahun, Klok terang-terangan mengaku bahwa ia ingin menjadi warga negara Indonesia. Seolah gayung bersambut, keinginan Klok untuk menjadi WNI seolah langsung mendapatkan titik terang. Sebab, beberapa waktu yang lalu, Klok menemukan fakta bahwa ternyata kakek buyutnya lahir di Makassar. Dengan keuntungan tersebut Klok kemungkinan besar tak perlu memenuhi syarat untuk tinggal di Indonesia selama 5 tahun berturut-turut terlebih dahulu. #marcklok #psmmakassar #naturalisasi

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : tournamentsoftware
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan