Baca Juga: Enam Pemain Terbaik Versi Robin van Persie, Empat Berasal dari Manchester United!
Menurut laporan The Sun, Dr Bradley Launikonis dari University of Queensland memberi penjelasan akan kondisi tersebut.
Ia menyebut kaki pebalap sepeda dapat menjadi angat keriput karena jumlah darah yang mengalir terus bertambah.
"Jumlah darah yang biasanya turun ke kaki manusia adalah lima liter per menit," ucap Dr Bradley.
"Untuk atlet yang tidak terlatih, olahraga maksimum menjadi 20 liter per menit."
"Bagi pebalap sepeda profesional yang sangat mengandalkan kaki, sebanyak 40 liter per menit."
"Darah tersebut dapat menggenang disana, itulah yang menyebabkan kasus ekstre ini terjadi," imbuhnya.
Source | : | thesun.co.uk,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |