Kualifikasi Piala Asia 2023 - Tugas Perdana yang Berat , Pelatih Malaysia: Beruntung!

Sumakwan Wikie Riaja Sabtu, 19 Februari 2022 | 14:30 WIB
Kim Pan-gon mengacungkan jempol usai tampil dalam konferensi pers resmi pertamanya sebagai pelatih Timnas Malaysia, Kamis (17/2/2022), di Wisma FAM, Selangor, Malaysia. (FAM.ORG.MY)

BolaStylo.com - Pelatih Malaysia, Kim Pan-gon merasa beruntung mendapatkan tugas baru di ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 meski banyak tekanan.Ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 menjadi tugas perdana pelatih anyar Timnas Malaysia, Kim Pan-gon.Pasalnya, Kim baru saja tiba di Malaysia dan langsung diperkenalkan sebagai pelatih anyar timnas menggantikan Tan Cheng Hoe pada Kamis (17/2/2022), di wisma FAM.Meski baru saja tiba, Kim akan dihadapkan dengan tugas perdana yakni membimbing skuad Harimau Malaya di Kualifikasi Piala Asia 2023.

Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Tembus Final, Pelatih Putri Indonesia Bocorkan Hal Ini!

Namun, pada Kualifikasi Piala Asia 2023 kali ini Malaysia sedikit diuntungkan dengan terpilih sebagai satu dari enam tuan rumah.Ada enam tuan rumah yang akan menjadi venue Kualifikasi Piala Asia 2023, India, Kuwait, Republik Kirgistan, Malaysia, Mongolia, dan Uzbekistan.Bagi Kim, terpilihnya Malaysia sebagai tuan rumah ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 dapat memberikan keuntungan besar."Saya kira status sebagai tuan rumah akan memberikan keuntungan besar bagi kami."

Baca Juga: Piala Asia U-23 2022 - Pelatih Korea Merasa Rugi Satu Tim dengan Wakil Asia Tenggara!

"Ini karena para pemain kami sudah terbiasa dengan atmosfer dan lingkungan bermain di sini," kata Kim dilansir dari BolaSport.com"Kami juga akan mendapatkan dukungan dari fans dan para pemain akan lebih fokus, percaya diri dan bermain lebih nyaman."Tekanan membawa Malaysia lolos ke babak putaran final Piala Asia 2023 pun tetap dijawab Kim dengan keberuntungan.Di mana dirinya menyadari bahwa tidak semua orang ditunjuk sebagai pelatih timnas.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Baru Bertanding, Rival Indonesia Ini Sudah Dihajar Tim Non-Unggulan

"Tentu akan ada tekanan karena semua orang fokus pada tim nasional.""Meski menjadi beban yang harus ditanggung tapi saya melihatnya sebagai tantangan positif," jelasnya."Saya selalu menganggapnya sebagai keuntungan karena tidak semua orang memiliki kesempatan untuk menangani tim nasional."Sedangkan Indonesia sendiri akan tergabung ke dalam pot tiga bersama Afghanistan, Yaman, Myanmar dan Maladewa.

Baca Juga: Kurang Moncer di Kejuaraan Beregu Asia 2022, Wonderkid Indonesia Ini Diistirahatkan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : BolaSport.com
Penulis : Sumakwan Wikie Riaja
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan