BolaStylo.com - Klub kebanggaan kota Semarang, PSIS sukses menghapus rekor buruk selepas ditinggal pemain bintangnya, Pratama Arhan ke Jepang.PSIS mampu mengakhiri puasa kemenangan pada laga pekan ke-28 Liga 1 kontra Tira Persikabo.Pertandingan yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Senin (28/2/2022), berhasil membuat PSIS keluar dari zona keterpurukan.Di mana tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu keluar sebagai pememang atas Tira Persikabo dengan skor 1-0.
Baca Juga: Dampak Russia Menginvasi Ukraina, Proyek Pemain Naturalisasi Timnas Ini Bisa Buyar!
Adapun gol tunggal di pertandingan tersebut berhasil ditorehkan oleh Wallace Costa pada menit ke-77. Berkat kemenangan itu, PSIS saat ini bertengger di peringkat kedelapan klasemen Liga 1 dengan koleksi 38 poin.Sementara Tira Persikabo masih berada di urutan ke-13 dengan mengantongi mengantongi 30 poin.Kemenangan ini merupakan hadiah bagi PSIS Semarang setelah melewati 8 pertandingan tanpa kemenangan.
Baca Juga: Bintang Persija Ini Ogah Bilang Persib Lawan yang Spesial, Ini Alasannya!
Terakhir kali, Laskar Mahesa Jenar berhasil meraih kemenangan saat laga melawan Persiraja pada 12 Januari 2021 lalu.Kala itu, PSIS sukses mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor tipis 1-0.Artinya, Laskar Mahesa Jenar sudah merasakan 45 hari tanpa rasa gembira setelah kemenangan ini.Kini, pada hari ke-46 setelah kemenangan terakhir itu, Alfeandra Dewangga dkk sukses membuat para pendukungnya kembali bersorak ria.
Baca Juga: Dua Laga Ansan Greeners Nihil Kemenangan, Asnawi Dikecam Sang Pelatih!
Serta kemenangan ini juga tahapan pertama bagi mereka setelah pemain bintangnya, Pratama Arhan hijrah ke Jepang.Arhan kini akan berseragam Tokyo Verdy, tim kasta kedua liga Jepang.Disana, bek sayap Timnas Indonesia itu akan menggunakan seragam dengan nomor punggung 38.Bersama Tokyo Verdy, Pratama Arhan akan memulai petualangan barunya dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Baca Juga: Ditinggal Bos Besar Roman Abramovich, Pelatih Chelesa Malah Tak Peduli!
| Source | : | Berbagai Sumber |
| Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |