BolaStylo.com - Ranking BWF terbaru menunjukkan satu ganda putra Indonesia terlempar dari 5 besar dunia pasca All England 2020.
Ranking BWF terbaru pasca All England 2020 telah dirilis secara resmi pekan ini pad Selasa (17/3/2020).
Berdasarkan ranking BWF terbaru pasca All England 2020, posisi ganda putra Indonesia, Marcus Fernali Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo masih tak tergoyahkan meski gagal juara pekan lalu.
Ranking BWF terbaru pasca All England 2020 menunjukkan jika Marcus/Kevin tetap berada di posisi nomor 1 dunia dengan perolehan poin total 106.853.
Hal yang sama juga dialami oleh ganda putra andalan Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Baca Juga: Setelah 25 Tahun Lamanya, China Kembali Rasakan Nasib Miris di All England 2020
Meski langkahnya terhenti di babak perempat final, Ahsan/Hendra tetap kokoh menempati posisi kedua dengan total poin 97.557.
Sementara juara All England 2020, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe naik satu strip di ranking dunia dan membuat satu ganda putra Indonesia terlempar dari top 5 dunia.
Poin kemenangan di All England 2020 menempati posisi kelima menggeser wakil Inodnesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dari posisinya.
Fajar/Rian yang tergeser pun turun ke posisi 6 dunia.
Berikut 10 besar ranking BWF terbaru pasca turnamen All England Open 2020
1. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) 106.853 - tetap
2. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) 97.557 - tetap
3. Li Jun Hui/Liu Yu Chen (China) 82.930 - tetap
4. Taksehi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) 80.123 - tetap
5. Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) 78.133 - naik satu peringkat
6. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) 72.894 - turun satu peringkat
7. Lee Yang Wang Chi-Lin (Taiwan) 67.663 - tetap
8. Choi Solgyu/Seo Seung Jae (Korea Seltan) 59.860 - tetap
9. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) 59.348 - naik satu peringkat
10. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) 57.500 - turun satu peringkat.
Source | : | BWF |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR