Meski begitu, Franco tampak memandang motornya dengan berbeda usai musim 2020 berlalu.
Ia tak lagi berambisi mendapatkan motor pabrikan setelah membuktikan jika motornya lebih membantunya konsisten, dan tiga pembalap lain mengeluhkan beberapa masalah di motor M1 pabrikan.
"Kemudian, ketika dia menang di Valencia, aku bertanya lagi 'Apakah kamu ingin sebua motor pabrikan musim depan?' dia bilang, 'tidak-tidak, aku bahagia dengan motorku, kamu tahu', jadi itulah situasinya, kadang-kadang itu sebuah masalah psikologi karena itu pabrikan, tapi motor tetaplah sama. Tapi, kami mencoba lagi di rapat terakhir dengan Yamaha untuk mencoba mendapatkan sebuah motor pabrikan untuk Frankie, tapi sayangnya karena berbagai faktor, mereka tak bisa melakukannya dan tentu kami tidak memiliki budget extra yang diberikan untuk situasi karena pandemi dan segalanya," jelas Razlan lagi.
Di sisi lain, Razali memberikan janji untuk berusaha memberikan pengembangan yang baik pada motor yang digunakan Franco di musim 2021.
"Sangat sulit mendaptkan tambahan budget, kami sudah memberikan jaminan bahwa akan ada beberapa perbaikan dan pengembangan sebagaimana motor pabrikan," tambahnya.
View this post on Instagram
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR