Selain Meraih Bintang Via Vallen, Ini 6 Lagu yang Erat dengan Olahraga

Musiknya yang easy listening dan liriknya yang unik membuat lagu ini mudah diterima banyak orang.

Meski sempat timbul kontroversi lantaran sosok Shakira yang membawakan lagu tersebut.

Namun, lagu ini sangat diterima dan diputar hampir setiapjam di radio yang berada di Afrika pada saat itu.

4. Ayo Indonesia Bisa - Ello dan Sandra Dewi

Kali ini datang dari dalam negeri, tepatnya pada ajang Asean Games atau Sea Games pada 2011 lalu.

Lagu yang dibawaka oleh Marcelino Tahitoe dan Sandra Dewi sempat viral di Indonesia.

Lagu ini tentunya dibawakan untuk menambah semangat Indonesia yang kala itu menjadi tuan rumah.

Baca Juga : Kurnia Meiga Bergulat dengan Penyakit Misterius, Akun Usahanya Dipenuhi Jeritan Rindu Netizen

3. Survival - Muse

Pada video klip lagu ini dihiasi banyak wajah atlet dari seluruh dunia.

Survival merupakan lagu yang dibuat dan dibawakan oleh grup band terkenal asal Inggris, Muse.

Lagu tersebut merupakan lagu resmi untuk Olimpiade London 2012.

Selain membuat semangat, lirik lagu ini juga menandakan pantang menyerah seorang atlet demi mencapai tujuan.

2. We Will Rock You - Queen

Dunia olahraga pun tak lepas dari lagu-lagu grup band asal Inggris lainya, kali ini Queen.

Beberapa bahkan wajib diputar dalam event-event kelas dunia, salah satunya lagu berjudul We Will Rock You.

Lagu tersebut digambarkan sebagai "lagu yang menjadi episentrum diagram olahraga dan musik di kepala Anda" sebagai gambaran betapa besar pengaruh lagu tersebut ke psikis seorang pecinta olahraga.

1. We Are the Champions - Queen

Queen tak hanya menempatkan We Will Rock You sebagai lagu yang erat kaitannya dengan dunia olahraga.

We Are The Champions dapat dikatakan sebagai lagu yang diciptakan khusus untuk sepak bola.

Sang vokalis, Freddie Mercuri mengakui bahwa ketika menciptakan lagu tersebut dia memikirkan tentang sepak bola.

"Saya ingin membuat lagu di mana para fans bisa berpartisipasi dan terikat. Saya memberikan lagu itu sebuah sentuhan teatrikal lebih ketimbang sebuah chant sepak bola," ujarnya dalam sebuah wawancara dengan Circus pada 1978, setahun setelah lagu tersebut diluncurkan.

Baca Juga : Persib Vs PSIS Semarang, Pesan Bobotoh Cantik Asal Majalengka untuk Maung Bandung

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Setuju dengan @syamsir11alam ? #syamsiralam

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Nov 17, 2018 at 6:41am PST