Kisah di Balik Lagu Rap Ciptaan Romelu Lukaku, dari Lawan Kemiskinan hingga Raih Kesuksesan

Aziz gancar Widyamukti Jumat, 23 November 2018 | 16:15 WIB
Romelu Lukaku (Sportskeeda)

BolaStylo.com - Penyerang Manchester United, Romelu Lukaku, menyematkan makna inspiratif dalam hidupnya ke dalam sebuah lagu bergenre rap.

Romelu Lukaku baru-baru ini berkolaborasi dengan seorang rapper asal Belgia, TheColorGrey.

Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, Romelu Lukaku dan TheColorGrey menciptakan lagu rap berjudul New Levels.

Terobosan baru Romelu Lukaku dan TheColorGrey ini sempat menuai reaksi dari rekan setimnya di Manchester United, Jesse Lingard.

Baca Juga : Cerita Unik Manchester United, Sewa Astronot NASA untuk Motivasi Para Pemainnya

Lingard memparodikan aksi Lukaku yang tengah terlibat dalam rekaman pembuatan lagu barunya.

Meski begitu, project yang disponsori oleh Puma ini ternyata menyimpan makna mendalam yang bercerita kisah hidup sang pemain Everton itu.

Lagu New Levels menceritakan masa kecil Lukaku yang berjuang melawan kemisikan untuk mengubah hidup agar lebih baik di masa depan.

Baca Juga : Bangkrut Karena Utang, Ronaldinho Terpaksa Relakan Lukisan dan Mobil Mewah Disita Polisi

Menurut laporan Sportskeeda, latar belakang kehidupan Lukaku itu kemudian menginspirasi TheColorGrey untuk menuangkannya ke dalam sebuah lagu.

"Rom adalah contoh terbaik bagi anak muda yang berasal dari latar belakang yang sama dan ingin mencapai ambisinya. Dia, tentu saja, sangat bertalenta, tetapi karena saya telah mengenalnya, dia selalu bergegas dan bekerja keras demi mencapai mimpinya," kata TheColorGrey dikutip dari Sportskeeda.

TheColorGrey mengaku kagum dengan sosok Lukaku yang memiliki mental baja baik di dalam dan di luar lapangan.

Baca Juga : Permintaan Maaf Patrice Evra soal Video Mencium dan Memakan Daging Ayam Mentah

Sementara itu, Lukaku juga mengatakan sebuah pujian kepada TheColorGrey terkait pencapaian kesuksesannya.

"TheColorGrey adalah seseorang yang memahami dari mana ia berasal serta apa yang harus saya lalui untuk sukses. Terutama soal menjadi seorang anak yang tumbuh dengan ambisi mengejar mimpi sementara kedua orang tua sedang kesulitan dengan urusan hidup," ucap Lukaku.

"Saya harap kalian akan menikmati lagunya dan mulai mengikuti rekan saya, sebab ini baru permulaan baginya," tandasnya.

 

UEFA Nations League tahap grup telah rampung pada Selasa (20/11/2018) atau Rabu dini hari WIB. BolaSport.com merangkum posisi akhir para peserta kompetisi antarnegara Eropa ini. Agenda fase grup UEFA Nations League dengan sistem liga yang melibatkan 55 negara dalam 131 pertandingan total telah selesai tengah pekan ini. Dari empat divisi kompetisi, hanya para juara grup di Liga A atau lapis teratas yang berhak lolos ke putaran final. Mereka ialah timnas Belanda (Grup 1), Swiss (2), Portugal (3), dan Inggris (4). Kuartet tersebut akan bertanding pada tahap akhir yang memakai format knock-out dengan sistem semifinal pada 5-6 Juni 2019. Lantas, bagaimana dengan nasib kontestan lain? Berikut BolaSylo membuat rekapitulasi soal siapa yang mendapatkan promosi atau naik level ke divisi di atasnya, serta mereka yang terdegradasi ke liga lapis bawah. #UEFAnationleague #liganegaraeropa #UEFA

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : The Sun,sportskeeda
Penulis : Aziz gancar Widyamukti
Editor : Muhammad Shofii
Video Pilihan