Kisah Mantan Pemain Chelsea Bangkit Lawan Kanker Selama Setahun Terakhir

BolaStylo.com - Mantan pemain Cheslea, Gianluca Vialli, mengatakan ia sempat berjuang melawan kanker selama setahun terakhir.

Gianluca Vialli mengaku bahwa dia merasa lebih baik dari penyakit kanker yang diderita setelah menjalani kemoterpi beberapa bulan.

Pengakuan itu diungkapkan oleh Gianluca Vialli kepada media Italia, Corriere della Sera, Senin (26/11/2018).

Meski berangsur-angsur pulih, legenda Chelsea itu mengatakan belum mengetahui kapan pertarungannya melawan kanker segera berakhir.

"Aku baik-baik saja sekarang, tentu saja. Sudah setahun dan aku kembali memiliki fisik yang kuat. Tapi aku masih belum yakin bagaimana pertarungan penyakit ini akan berakhir," kata Vialli kepada Corriere della Serra dikutip dari Sky News.

Baca Juga : Niat Mulia David De Gea, Diam-diam Sumbangkan Sarung Tangan dari Laga ke-250 untuk Penderita Stroke

Gianluca Vialli mengatakan dia telah menjalani delapan bulan kemoterapi dan enam minggu radioterapi agar sembuh dari penyakitnya.

Dalam sebuah wawancara, Vialli pada awalnya sempat merasa malu dengan penyakitnya tersebut.

Bahkan Vialli mencoba menyembunyikan penyakitnya dengan mengenakan sweater sehingga tidak ada yang memperhatikan penurunan berat badannya.

Namun, pria yang juga pernah memperkuat Juventus ini akhirnya berani mengungkapkan penyakit ganas tersebut.

Baca Juga : Bintang Barcelona Gerrard Pique Didenda Rp 769 Juta Usai Terbukti Mengemudi Tanpa SIM

"Aku tahu itu akan sulit untuk memberitahu orang lain, untuk memberi tahu keluarga aku. Kamu tidak akan pernah ingin menyakiti orang-orang yang mencintaimu," tutur Vialli menambahkan.

"Aku memakai sweter di dalam bajuku agar orang lain tidak memperhatikan apapun, bahwa aku masih akan menjadi Vialli yang mereka tahu," imbuhnya Vially.

Vialli berharap agar pengalamannya tersebut dapat menginspirasi orang lain untuk bertarung melawan kanker.

"Fase kehidupanku harus dijalani dengan keberanian dan untuk belajar sesuatu," ungkapnya.

Baca Juga : Kisah Bos AC Milan dan Jersey I Rossoneri untuk Seorang Lansia 100 Tahun

"Hidup adalah perihal 10% apa yang terjadi pada kita, 90% bagaimana cara kita menghadapinya," tegas pria 54 tahun itu.

"Aku berharap kisah ini dapat menginspirasi orang lain ketika menghadapi masa-masa sulit dalam hidup mereka," pungkasnya.

Selama menjadi pesepak bola, Vialli membuat 59 penampilan bersama Italia dan sempat merasakan semifinal Piala Dunia 1990.

Ia juga pernah memenangkan Liga Italia dan Liga Champions ketika masih memperkuat Juventus sebelum kemudian bergabung dengan Chelsea pada 1996.

Baca Juga : Terlalu Populer, Wajah Cristiano Ronaldo Jadi Desain Sweater untuk Edisi Perayaan Natal

Bersama Chelsea, Vialli membawa timnya meraih kemenangan dalam kompetisi Piala FA 2000.

Vialli kemudian memutuskan untuk pensiun dan berkarier sebagai manajer.

Namun, karier kepelatihan Vialli hanya berlangsung sementara karena ia dipecat dari kursi pelatih Watford pada 2002.

Setelah pemecatan itu, Vialli tak lagi melanjutkan kariernya sebagai pelatih tim sepak bola profesional.

Kini Gianluca Vialli memilih berkarier sebagai komentator sepak bola di Sky Sport Italia setelah tak lagi menjadi pemain dan pelatih sepak bola.

 

Sudah pada tahu belum? 4 bahan ini berbahaya loh jika digunakan pada wajah.. #healthy

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Nov 26, 2018 at 5:40am PST