Dokter Lakukan Operasi Caesar dalam Keadaan Mabuk, Bayi dan Ibunya Tewas

Nina Andrianti Loasana Kamis, 29 November 2018 | 22:02 WIB
Ilustrasi operasi caesar. (kompas.com)

Bolasport.com - Nyawa seorang wanita dan seorang bayi melayang karena dokter melakukan operasi caesar kelahiran bayi tersebut dalam keadaan mabuk.

Bayi itu dinyatakan meninggal dunia segera setelah ia dilahirkan dengan cara operasi caesar.

Sementara ibunya juga meninggal tak lama setelah itu.

Dokter asal Gujarat, India Barat tersebut ditangkap oleh polisi karena melakukan operasi caesar dalam keadaan mabuk.

Hal tersebut diketahui usai polisi melakukan tes breathalyzer sebuah metode untuk mengecek kandungan alkohol dalam nafas seseorang.

Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan apakah kematian ibu dan bayi tersebut disebabkan oleh kelalaian dokter atau alasan medis lainnya.

Dokter bernama dr. PJ Lakhani ini sebenarnya adalah dokter senior dengan pengalaman bekerja di rumah sakit tersebut selama lebih dari 15 tahun.

Kejadian bermula ketika wanita bernama Kamini Chachi dibawa ke Rumah Sakit Sonavala pada Senin (26/11/2018) malam untuk menjalani operasi caesar.

Tak lama, pihak keluarga Kamini Chachi yang menunggu proses persalinan diberitahu bahwa bayinya meninggal dunia.

Kamini Chachi sendiri dilaporkan mengalami pendaharan hebat.

Pihak keluarga lantas memutuskan untuk memindahkan Kamini Chachi ke rumah sakit lain tetapi nyawanya tak tertolong dalam perjalanan.

Dr Lakhani kemudian memanggil polisi karena takut keluarga pasien akan menyerangnya setelah tahu Kamini Chachi dan bayinya meninggal dunia.

"Kami menemukan dia (Dr Lakhani) mabuk ketika kami tiba jadi kami menangkapnya," kata petugas HR Goswami.

Sementara itu, pihak rumah sakit juga telah membentuk komite yang akan menyelidiki lebih lanjut kematian ibu dan bayi tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Nama Vigit Waluyo disebut dalam isu pengaturan skor di sepak bola Indonesia dan PSSI dalam acara Mata Najwa yang tayang pada berjudul PSSI Bisa Apa, Rabu (28/11/2018). Nama Vigit Waluyo dikeluarkan oleh mantan runner pengaturan skor, Bambang Suryo dan Fakhri Husaini mantan pelatih Timnas U-16 Indonesia yang juga diundang Najwa Shihab. "Saya sebutkan salah satu nama yang saya bilang Sontoloyo tadi itu Vigit Waluyo. Dia punya permasalahan di Kejaksaan juga. Vigit adalah pengelola Mojokerto Putera," tambah Bambang Suryo. Tapi anggota Exco PSSI yang turut hadir, Gusti Randa mengaku tak mengenal Vigit Waluyo. Hal ini yang membuat Bambang Suryo tertawa dan menyebut Gusti Randa sebagai orang baru di PSSI. #matchfixing #pssi #psmp #mojokertoputro

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : Suar.ID
Penulis : Nina Andrianti Loasana
Editor : Nina Andrianti Loasana
Video Pilihan