Namun, setelah tak kunjung berhasil, instruktur bernama Purushottam Timsina itu pun terlihat melakukan cara lain.
Ia lantas memegang erat tubuh Gaurav ketika mereka tidak terkendali dan berputar-putar di udara.
Beberapa saat kemudian, Gaurav dan Purushottam terjerat pohon pinus-pinus dan mendarat di sebuah atap rumah.
Gaurav dikabarkan menderita cidera parah sementara sang instruktur dilaporkan tewas.
Laporan media mengindikasikan tindakan yang dilakukan instruktur tersebut untuk melindungi dan menyelamatkan turisnya.
Tapi, rekan-rekan Gaurav justru mengungkap kejanggalan tentang keamanan yang diterapkan pihak penyelenggara.
Teman Gaurav mengeluhkan pihak penyelenggara yang mengabaikan keamanan dasar.
"Penyelenggara mengabaikan, bahkan tindakan keamanan dasar. Pilot itu bahkan tidak memakai helm, ”kata seorang teman.
Baca Juga : Akibat Kevin Sanjaya, Netizen Gagal Fokus Lihat Unggahan Aero Aswar
Sementara itu, The Kalimpong Paragliding Association (KPA) telah memberikan pernyataan yang menyangkal adanya kelalaian di pihak instruktur maupun penyelenggara jasa.
Sedangkan pihak polisi Kalimpong menyebut insiden ini sebagai kasus tak wajar dan sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
Artikel ini telah tayang di Suar.id dengan judul "Detik-detik Tewasnya Seorang Instruktur Paralayang Jatuh dari Ketinggian Demi Selamatkan Turisnya"
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Muhammad Shofii |