Kemudian Wolff memilih nama Luka Modric di urutan keempat dan Cristiano Ronaldo menjadi pilihan terakhirnya.
Keputusan aneh Enrique Wolff ini jelas menjadi pertanyaan sejumlah pihak yang telah melihat hasil tersebut.
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Gagal Raih Ballon d'Or 2018, Sang Kakak Langsung Sewot
Menurut sejumlah media luar, ada pemahaman bahwa warga Argentina dan Enrique Wolff berpikir pilar Barcelona tersebut tidak layak menerima penghagaan itu.
Namun demikian, sejumlah pihak sepertinya setuju dengan keputusan Wolff untuk tidak menempatkan Lionel Messi pada urutan pertama.
Terbukti, Luka Modric keluar sebagai pemenang Ballon d'Or 2018.
Bagi pilar Real Madrid tersebut, piala Ballon d'Or 2018 merupakan penghargaan paling bergengsi yang pernah ia raih dalam kariernya selama ini.