Katarina Erlita candrasari Kamis, 6 Desember 2018 | 21:10 WIB
keberadaan trofi Liga 1 2018 masih tanda tanya (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)
BolaStylo.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mempunyai strategi soal piala juara Liga 1 2018 yang sebelumnya sempat menjadi teka-teki.
Piala juara Liga 1 2018 menjadi teka-teki lantaran laga penentuan juara akan dilaksanakan secara serempak , Minggu (9/12/2018) di tempat yang berbeda.
Persija Jakarta akan melawan Mitra Kukar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK ), Senayan, Jakarta Pusat.
Sedangkan PSM Makassar akan melawan PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan.
Kedua laga krusial itu akan dilaksanakan di waktu yang sama yaitu pukul 15.30 WIB.
Guna mematahkan stigma negatif masyaratak soal pengaturan skor, PT LIB sudah menyiapkan tiga trofi juara.
Dilansir oleh BolaStylo.com dari BolaSport.com, Manajer Hubungan Media PT LIB, Hanif Marjuni, mengatakan bahwa tiga piala tersebut terdiri dari dua replika dan satu piala asli.
Dua piala replika akan dibawa ke Jakarta dan Makassar saat Persija Jakarta dan PSM Makassar bertanding pada laga terakhir pekan ke-34 Liga 1 2018.
"Kami sudah memutuskan untuk menyiapkan tiga trofi. Dua trofi replika dan satu trofi original. Dua trofi replika akan hadir di kandang Persija dan PSM," ujar Hanif Marjuni.
"Penyerahan juara juga akan langsung diberikan kepada salah satu tim selepas pertandingan. Satu trofi original akan kami serahkan saat acara awarding yang belum kami tentukan kapan digelar," tambahnya.
Sampai saat ini, Persija Jakarta masih berada di puncak klasemen sementara dengan perolehan 59 poin.
Sementara PSM Makassar menduduki peringkat kedua dengan mengemas 58 poin.
Pada awal musim Liga 1 2018, Bambang Pamungkas alias Bepe dan Ismed Sofyan sempat mengutarakan bahwa mereka akan pensiun bila membawa Persija Jakarta meraih gelar juara. Sepertinya, ucapan dari Bepe dan Ismed Sofyan bisa saja terbukti lantaran Persija Jakarta berpeluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 2018. Tim berjulukan Macan Kemayoran itu sampai saat ini masih memuncaki klasemen Liga 1 2018 yang sudah mempertandingkan 33 laga. Dengan memiliki 59 poin dan meninggalkan satu poin kepada PSM Makassar, Persija Jakarta dijadwalkan akan menjamu Mitra Kukar pada laga terakhir Liga 1 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (9/12/2018). Namun tampaknya keinginan Bepe dan Ismed Sofyan untuk pensiun musim depan tidak direstui oleh pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra. Pelatih yang akrab disapa Teco itu masih membutuhkan tenaga dari dua pemain tersebut untuk mengarungi kompetisi di Indonesia dan Asia musim 2019. Memang, Ismed Sofyan lebih sering dimainkan ketimbang Bepe selama Liga 1 2018. Meskipun Bepe jarang bermain, pesepakbola bernomor punggung 20 itu masih dibutuhkan untuk memberikan motivasi kepada pemain-pemain muda di Persija Jakarta. "Kalau saya boleh memilih, saya ingin mereka berdua bertahan karena akan lebih bagus untuk Persija pada musim depan," kata Teco. "Bepe dan Ismed sangat penting meskipun Bepe jarang bermain musim ini dan berbeda dengan musim lalu. Musim lalu, saya sering memasang dia dan dia banyak membantu tim ini," ucap Teco menambahkan. Faktor usia yang menjadi penyebab bahwa kedua pemain tersebut akan segera gantung sepatu. Saat ini, Bepe sudah menginjak 38 tahun, sementara Ismed Sofyan lebih tua satu tahun. Bepe memang jarang bermain di lini depan pasukan Ibukota karena faktor kehadiran bomber asing asal Kroasia, Marko Simic. Pemain asal Semarang, Jawa Tengah, itu hanya baru memainkan 244 menit dan mencetak satu gol bersama Persija Jakarta musim ini. ... LANJUT DI KOMENTAR ... #legendapersija #legend #persijajakarta #macankemayoran #senior #liga12018 #bepe20 #ismed14 #bambang #pamungkas #bambangpamungkas #ismed #sofyan #ismedsofyan
A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Dec 5, 2018 at 11:20pm PST