Persija Juara Hingga Duo Klub Raksasa Sumatera Terdegradasi, 3 Hal Menarik Pekan Pamungkas Liga 1 2018

Eko Isdiyanto Minggu, 9 Desember 2018 | 18:34 WIB
Selebrasi para pemain Persija seusai membobol gawang Mitra Kukar pada pekan ke-34 Liga 1 2018 di SUGBK, 9 Desember 2018. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

BolaStylo.com - Pekan terakhir Liga 1 2018 menghadirkan pertandingan menarik bagi klub yang mengincar gelar juara maupun terhindar dari zona degradasi.

Pertandingan pekan ke-34 Indonesia menghadirkan beberapa pertandingan menarik klub-klub sepak bola Tanah Air.

Dua klub terbaik, Persija Jakarta dan PSM Makassar tengah berjuang meraih gelar juara Liga 1 2018.

Sementara itu terdapat 3 klub yang sedang berjuang mengamankan diri terhindar dari degradasi.

Masa depan Mitra Kukar, PSMS Medan dan Sriwijaya FC di Liga 1 2018 juga ditentukan pada laga di pekan terakhir ini.

Baca Juga : Pebulu Tangkis Tercantik Dunia Akui Punya Kembaran, Mirip Nggak Ya? Ini Deretan Perbadingannya

Persija Juara Liga 1 2018

Menyusul hal itu, terdapat momen-momen menarik pada laga penentu masa depan beberapa klub tersebut.

Persija Jakarta sukses meraih gelar juara Liga 1 2018 setelah mampu mengandaskan perlawanan Mitra Kukar.

Selebrasi para pemain Persija seusai membobol gawang Mitra Kukar pada pekan ke-34 Liga 1 2018 di SUG

Hasil tersebut memastikan gelar juara liga musim ini jatuh ke tangan Macan Kemayoran.

Meskipun disaat bersamaan PSM Makassar yang berada di belakang Persija menang besar atas PSMS Medan dengan skor 5-1.

Raihan ini sekaligus pemutus dahaga gelar juara Persija setelah terakhir meraihnya pada 2001 silam.

Baca Juga : Widodo Cahyono Putro Bongkar Borok Manajemen Bali United

Kerusuhan pada kemenangan besar PSM Makassar

Meski menang besar atas PSMS Medan, impian skuat Juku Eja meraih gelar juara liga harus pupus di laga pamungkas.

Hal itu dipastikan setelah Persija Jakarta memastikan kemenangan atas Mitra Kukar.

Namun, kemenangan besar PSM Makassar itu tercoreng dengan aksi beberapa oknum suporter.

Memasuki menit akhir pertandingan, beberapa oknum suporter menyalakan flare di tribun.

Aksi tersebut sempat membuat pertandingan dihentikan.

Tidak hanya itu, beberapa pemain PSM juga nekat masuk ke area tribun penonton.

Mereka mencoba meminta para suporter untuk mematikan flare dan tidak berbuat sesuatu yang dapat merugikan klub.

Baca Juga : Jika Menang, Bundaran HI Oranye Total untuk Selebrasi Persija Juara Liga 1 2018

Drama Dua klub raksasa asal Sumatera terdegradasi

PSMS Medan dan Sriwijaya FC terpaksa harus angkat koper dari Liga 1.

Kedua klub tersebut memastikan diri terdegradasi setelah menelan kekalahan pada masing-masing laga pamungkas.

PSMS hanya mampu mengoleksi 37 poin dari 34 pertandingan Liga 1 2018.

Sementara itu, Sriwijaya FC hanya mengoleksi 39 poin dari 34 laga pada musim ini.

Kepastian ini sedikit mengejutkan mengingat kedua tim adalah dua diantara beberapa klub raksasa asal Sumatera.

Ditambah Sriwijaya FC merupakan mantan juara Liga Indonesia pada musim 2007 dan 2011-2012.

Dua klub asal Sumatera itu ditemani satu klub asal Kalimantan Timur, Mitra Kutai Kartanegara.

Mitra Kukar juga menjadi salah satu tim yang harus meninggalkan kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia.

Baca Juga : Persija Vs Mitra Kukar- Laga Hidup Mati yang Tarik Perhatian Bule Asal Kroasia Datang ke SUGBK

Kekalahan pada laga pamungkas tim berjuluk Naga Mekes ini membuat mereka harus rela turun kasta musim depan.

Mitra Kukar mengumpulkan poin yang sama dengan Sriwijaya FC, mengoleksi 39 poin dari 34 pertandingan.

Kepastian Sriwijaya FC dan Mitra Kukar terdegradasi juga didukung hasil yang diraih PS Tira dan Perserui Serui.

Dua klub tersebut mengamankan posisi mereka di Liga 1 musim depan setelah meraih kemenangan pada pamungkas.

Keduanya juga mengoleksi poin yang sama yakni 42 dengan PS Tira berada satu tingkat diatas Mitra Kukar.

Baca Juga : Datang dari Rusia, Ayah Marko Simic Dukung Langsung Persija di SUGBK

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pensiun sebagai pemain sepak bola profesional, Vladimir Vujovic (Bhayangkara FC) menyebut bahwa Persib Bandung adalah tim terbaik yang pernah ia bela selama berkarier di Indonesia. Vladimir Vujovic telah memutuskan untuk pensiun sebagai pemain sepak bola pada Sabtu (8/12/2018). Vlado menyebut bahwa pertandingan Bhayangkara FC melawan Bali United bakal menjadi permainan terakhirnya sebagai pemain bertahan The Guardian. Pernyataan mengejutkan tersebut disampaikan Vladimir Vujovic melalui media Instagram pada Sabtu (8/12/2018) pagi. Pemain yang memulai musim pertama di Indonesia bersama Persib Bandung itu menutup karier sebagai pemain sepak bola pada usia 36 tahun. Persib sendiri merupakan tim yang paling lama dibela Vlado selama berkarier sebagai pemain sepak bola. Sebagai informasi BolaSporter, Vlado bergabung dengan Persib Bandung di era kepelatihan Djadjang Nurdjaman pada musim 2013 hingga 2017. Tak heran jika ia tak ragu menyebut Maung Bandung sebagai tim terbaik sepanjang kariernya. "Persib Bandung adalah tempat terbaik saya menghabiskan 4 tahun berkarier di sepak bola," tulis Vlado dikutip BolaSport.com dari Instagram pribadinya pada Sabtu (8/12/2018). Pemain asal Montenegro itu telah mempersembahkan dua gelar prestisius untuk Maung Bandung, yakni Piala Presiden 2015 dan Indonesia Super League 2014. Selain itu, Vladimir Vujovic juga membawa Persib menjadi runner-up pada tiga ajang antara lain, Piala Bhayangkara 2016, Bali Island Cup 2016, dan Inter Island Cup 2014/2015. Hari ini, ia turut menjadi bagian dari laga antara Bhayangkara FC kontra Bali United pada pekan terakhir Liga 1 2018 yang berlangsung di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Sabtu (8/12/2018). Vlado akan menjadi andalan di lini pertahanan The Guardian saat laga kontra Serdadu Tridatu. Pertandingan ini sekaligus menentukan nasib Persib Bandung yang masih berpeluang tampil di Piala AFC 2019 lewat jalur peringkat ketiga Liga 1. Hanya, Maung Bandung masih harus berharap juara Liga 1 2018 lolos ke Liga Champions Asia 2019. #vladimir #vujovic #vlado #vladimirvujovic #liga1 #bhayangkara #bhayangkarafc #persib #bandung #persibbandung #maungbandung

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Nina Andrianti Loasana
Video Pilihan