BolaStylo.com - Seorang penyelam asal Pisco, Peru bernama Alejandro Ramos mengalami kecelakaan ketika sedang menjalankan profesinya sebagai penyelam.
Alejandro Ramos sehari-hari berprofesi sebagai penyelam yang mengambil hasil laut berupa kerang.
Suatu hari ketika pria yang akrab disapa Willy itu sedang menyelam, ia mengalami kecelakaan.
Sebuah kapal kargo tidak sengaja memotong selang udara yang menjadi satu-satunya sarana bagi Willy untuk bernapas.
"Saya bekerja di kedalaman sekitar 19 depa (35 meter). Tiba-tiba sebuah kapal kargo datang dan melewati selang udara saya dan membuatnya terpotong menjadi dua," ujar pria berusia 56 tahun tersebut.
"Saya tau saya harus segera naik karena tidak bisa tinggal lebih lama lagi. Saya melepaskan sabuk pengingkat dan terdorong seperti peluru, saya melesat 'pfffff'," tambahnya.
Ketika Alejandro Ramos berhasil naik ke permukaan, pandangan matanya menjadi buram dan ia tidak bisa merasakan indranya.
Willy pun berhasil selamat tetapi tubuhnya menjadi menggelembung dan bengkak.
Bahkan berat tubuhnya naik sebanyak 30 kg lebih. Willy juga merasa sakit di bagian dada dan pinggulnya.
"Saat itu saya menjadi tertekan sampai hampir saja bunuh diri," ujar Alejandro Ramos.
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Katarina Erlita candrasari |
Editor | : | Katarina Erlita candrasari |