Kaleidoskop 2018: 3 Catatan Peristiwa Horor di Dunia Olahraga Tahun Ini

BolaStylo.com - Tahun 2018 akan segera usai, sejumlah kejadian horor yang telah terjadi di dunia olahraga akan tertulis dalam catatan sejarah.

Meski pahit untuk dikenang, tak bisa dipungkiri bahwa sejumlah kejadian horor telah terjadi di dunia sepak bola.

BolaStylo.com telah merangkum tiga kejadian horor di dunia olahraga yang menyebabkan korban jiwa di tahun 2018 ini.

Sebaik-baiknya manusia berusaha, pada akhirnya Sang Khalik lah yang berhak menentukan takdir seseorang.

Meski begitu, pasti ada hikmah dan pelajaran dari kejadian horor yang telah mewarnai dunia olahraga tahun ini.

• Baca Juga : 5 Aksi Kontroversial yang Dilakukan Cristiano Ronaldo Sepanjang 2018, Salah Satunya Isu Pemerkosaan
• Baca Juga : Disindir Luna Maya Soal Rencana Pernikahan Mantan, Begini Ekspresi Yuki Kato
• Baca Juga : Michael Essien Ungkap Perbedaan Pemain Muda Indonesia dan Benua Afrika

Berikut rangkuman kejadian horor yang terjadi di dunia olahraga sepanjang tahun 2018:

1. Eskalator Ambruk Jelang Laga Roma Vs CSKA Moskva

Insiden eskalator ambruk terjadi terjadi sebelum laga matchday ketiga grup G Liga Champions antara AS Roma versus CSKA Moskva di gelar pada, Selasa (23/10/2018) atau Rabu dini hari WIB.

Eskalator di stasiun metro, Roma mengalami kerusakan yang mengakibatkan lebih dari 20 orang terluka.

ekslator meluncur ke bawah dengan sangat cepat yang mengakibatkan banyak penggemar saling tindih.

Puluhan suporter yang hendak menyaksikan laga tersebut menjadi korban luka-luka.

BACA SELENGKAPNYA

2. Helikopter Pemilik Leicester City Jatuh di Stadion King Power

Kejadian duka menghampiri klub Leicester City usai melakoni laga kontra West Ham United dalam laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu (27/10/2018).

Helikopter yang ditumpangi pemilik Leicester City, Vichai Srivaddhanaprabha jatuh dan terbakar setelah sebelumnya sempat hilang kendali usai lepas landas.

Vichai bersama dua pilot dan dua anggota dewan klub Leicester City dipastikan tewas dalam kecelakaan tragis itu.

Atas konfirmasi tersebut, ribuan penggemar The Foxes dan sepak bola di Inggris berbondong-bondong memberikan penghormatan.

BACA SELENGKAPNYA

3. Petinju 13 Tahun di Thailand Meninggal dalam Laga Amal

Petarung Muay Thai berusia 13 tahun, Anucha Kochana meninggal dunia akibat pendarahan pada otak usai menjalani laga amal pada Sabtu, (10/11/2018).

Anucha Kochana tewas 2 hari setelah menjalani pertarungan Muay Thai melawan petinju berusia 14 tahun di Thailand.

Bocah yang dikenal dengan julukan Phetmongkol Por Peenapat itu berulang kali terkena hantaman yang dilayangkan oleh sang lawan di bagian kepala.

Usai kejadian tersebut Anucha sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit hingga akhirnya mengembuskan nafas terkahirnya.

BACA SELENGKAPNYA