BolaStylo.com - Kantor Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) digeledah oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Imam Nahrawi beri penjelasan.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi memberikan penjelasan terkait penggeladahan yang dilakukan petugas KPK di ruangannya.
Dilansir BolaStylo.com dari Tribunnews.com, belasan penyidik KPK menyambangi gedung pusat Kemenpora di Jakarta, Kamis (20/12/2018) sekitar pukul 14.00 WIB.
Imam Nahrawi memberikan penjelasan setelah menghadiri acara pameran foto atlet Asian Games dan Asian Para Games di Wisma Kemenpora.
Pria berusia 45 tahun itu mengaku telah mengetahui agenda yang akan dilakukan oleh penyidik KPK tersebut.
Baca Juga : Merantau Usai Dilepas Bali United, I Gede Sukadana Tak Bisa Ajak Istri karena Alasan Ini
“Ya, itu prosedur yang harus ditempuh, kita harus menghormati, tentu masing-masing institusi punya prosedur yang harus dilakukan dan tempuh, maka harus kita hormati,” ucap Imam Nahrawi.
Lebih jelasnya lagi, penggeledahan salah satu ruangan di kantor Kemenpora itu terkait kasus korupsi kasus dana hibah yang kini tengah ditangani KPK.
Menyusul hal itu, Imam Nahrawi meminta seluruh jajarannya untuk kooperatif dan dapat membantu KPK.
"Ini sudah soal penegakan hukum yang telah dilakukan KPK, kita tentu menghormati, kita akan membantu KPK nanti dalam hal penuntasan masalah ini," ucap Imam lagi.
Source | : | Kompas.com,tribunnews.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Muhammad Shofii |