3 Dampak Buruk Pemanis Buatan Bagi Kesehatan, Salah Satunya Bikin Obesitas

Katarina Erlita candrasari Rabu, 9 Januari 2019 | 07:05 WIB
Makanan manis mengandung gula seperti permen dan kue dapat menyebabkan kulit wajah semakin berminya (Sumber twopeasandtheirpod.com)

BolaStylo.com - Seringkali Anda tidak menyadari bahwa dalam sehari telah menyantap camilan atau minuman kemasan yang mengandung pemanis buatan. Ternyata ada dampak buruk yang mengintai ketika terus melakukan kebiasaan itu.

Banyak camilan atau minuman kemasan yang dapat Anda temui di pasaran yang mengandung pemanis buatan.

Meski terasa nikmat, ada dampak negatif yang akan dirasakan oleh tubuh jika terus mengonsumsi makanan tersebut

Sama seperti gula pasir alami, kebanyakan konsumsi pemanis buatan juga menyimpan banyak risiko masalah kesehatan dalam jangka panjang.

Apa saja dampak buruk dari mengonsumsi pemanis buatan? berikut rangkumannya dilansir oleh BolaStylo.com dari Hello Sehat.

1. Rentan Terserang Penyakit Diabetes Tipe 2

Bagi penderita diabetes atau kelebihan zat gula dalam darah, pola dan jenis makan merupakan salah sa

Makanan dan minuman manis memang dapat memicu penyakit diabetes.

Semakin banyak Anda makan gula, maka tubuh akan semakin memperbanyak produksi hormon insulin pada tubuh Anda.

Insulin memang berperan mengolah gula dari makanan menjadi energi.

Namun ketika kadar insulin tubuh dan kadar gula tinggi, maka tubuh akan mengembangkan kondisi bernama resistensi insulin yang menjadi pemicu diabetes.

Jika seseorang sudah terkena diabetes, maka kemungkinan besar akan ada komplikasi lain yang mengikutinya.

Antara lain kebutaan, hipertensi, penyakit jantung, bahkan kanker.

2. Darah Tinggi dan Penyakit Kardiovaskular

Meningkatkan kesehatan kardiovaskular Anda

Kerja jantung untuk memompa darah akan terganggu jika anda mengonsumsi gula berlebih.

Studi lainnya menunjukkan bahwa konsumsi pemanis buatan dalam porsi berlebih dapat meningkatkan tekanan darah dan merangsang hati untuk membuang lemak ke aliran darah.

Apabila kandungan lemak dalam darah tinggi, maka semakin tinggi pula risiko Anda mengalami pengerasan arteri.

Hal tersebut bisa memicu terjadi penyakit jantung pada seseorang.

3. Obesitas Alias Kelebihan Berat Badan

Alasan Gagal Menurunkan Berat Badan

Asupan gula buatan yang berlebih bisa mengacaukan kerja metabolisme tubuh.

Kondisi ini kemudian menyebabkan terganggunya produksi hormon insulin yang membuat Anda selalu lapar meski sudah memakan banyak camilan.

Alhasil Anda menjadi lebih termotivasi untuk makan lebih banyak.

Semakin banyak pemanis buatan yang Anda konsumsi, maka semakin meningkat pula risiko bertambahnya lemak pada lingkar pinggang dan perut di tubuh.

Obesitas pun menjadi sesuatu yang tak terhindarkan lagi.



Source : Hello Sehat
Penulis : Katarina Erlita candrasari
Editor : Nina Andrianti Loasana
Video Pilihan