Lebih lanjut, fenomena diisukan pindah ke PSG sudah pernah dirasakan Fabinho sebelumnya. Tepatnya, pada final Piala Liga Prancis 2018, saat ia masih membela AS Monaco.
"Saya pun pernah mengalami kejadian serupa, yakni satu hari sebelum final Piala Liga Prancis antara PSG dan AS Monaco (Maret 2018)," ujar Fabinho.
"Bukankah ini sebuah kebetulan yang aneh?" ujar dia lagi.
Pesepak bola asal Brasil itu pun tidak menampik bahwa ia seperti diberi harapan palsu oleh klub raksasa Prancis itu.
Baca Juga : Greysia Polii Tak Bisa Tahan Air Mata Saat Nitya Krishinda Maheswari Resmi Jadi Asisten Pelatih
Fabinho sendiri mengaku akrab dengan direktur olahraga Paris Saint-Germain, Antero Henrique yang mengatakan bahwa PSG sangat tertarik padanya.
Namun sayang, ketertarikan PSG pada pesepak bola berusia 25 tahun itu hanya lewat omongan saja dan tidak pernah ada tindakan nyata dari klub untuk meminangnya.
"Jika saya harus bergabung dengan PSG, itu terjadi setahun sebelum proses kepindahan saya rampung," kata Fabinho.
"Mereka sangat tertarik. Saya sering berbicara dengan Antero Henrique (Direktur Olahraga PSG) dan beberapa petinggi klub, tetapi kepindahan tidak terjadi."
"Setahun setelahnya, saya tak menunggu mereka dan kemudian saya berpikir bahwa inilah waktu yang tepat untuk meninggalkan Prancis," imbuhnya.
Baca Juga : Bergabung di Bali United Buat Stefano Cugurra Serasa Pulang ke Kampung Halaman
Source | : | BolaSport.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |