Jalani Program Diet, Keluarga Pegang Peran Penting untuk Bebaskan Titi Wati dari Obesitas

Katarina Erlita candrasari Selasa, 22 Januari 2019 | 17:18 WIB
Titi Wati (Tribunnews)

BolaStylo.com - Titi Wati telah diizinkan untuk kembali ke rumahnya yang berada di G Obos XXV Gg Bima, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekanraya, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (21/1/2019).

Dokter mengizinkan Titi Wati untuk menjalani proses pemulihan di rumahnya usai melakoni operasi Bariatrik atau pengecilan lambung pada.

Operasi Bariatrik Titi dilangsungkan di ruang bedah sentral di RSUD dr Doris Sylvanus Palangkaraya, Selasa (15/1/2019).

Usai operasi, perempuan berbobot 220 kg itu harus menjalani rawat inap di rumah sakit selama lima hari.

Titi wati pulang ke rumah dengan menggunakan mobil pikap dengan dibantu oleh 20 orang petugas untuk menggotongnya dengan tandu.

Ingat Titi Wati yang Obesitas hingga 350 Kg? Begini Kondisinya Sekarang Usai Operasi Saluran Pencern

Sementara itu, Wakil Direktur RS Doris Sylvanus Palangkaraya, dr Theodorus Sapta Atmadja, mengatakan, pihaknya tetap akan memantau kondisi Titi saat berada di rumah dengan mengirim sejumlah dokter yang menanganinya sebelumnya.

"Semua dokter akan secara berkala datang ke rumah Ibu Titi. Seminggu dua kali, dokter itu,yakni dokter bedah, ahli gizi, dokter anastesi, dan lainnya yang datang secara bergantian untuk terus memantau kondisi Titi," ujar dr Theodorus Sapta Atmadja dilansir dari Tribun Kesehatan.

Usai menjalani operasi, Titi Wati sudah menunjukkan berbagai perkembangan positif.

Diantaranya ia sudah bisa duduk dan tidur telentang dengan kurun waktu yang lebih lama dari sebelumnya.

Kini tim medis akan terus melakukan kunjungan rutin untuk memantau program diet Titi.

Tim medis rumah Sakit Doris Sylvanus akan bekerja sama dengan dokter ahli gizi, puskesmas terdekat dan dinas sosial.

Ahli gizi akan memberi saran tentang jenis makanan, cara memasak dan takaran dalam setiap kali makan, serta waktu dalam setiap kali makan.

Saran-saran itu sudah disampaikan kepada pihak keluarga. Oleh sebab itu keluarga Titi Wati juga memegang peran yang penting dalam keberhasilan diet wanita berusia 33 tahun tersebut.

“Kita sudah berikan edukasi kepada pihak keluarga untuk program dietnya, namun akan tetap kita pantau agar program diet bisa berjalan seperti yang diharapkan, itu nanti akan dipantau langsung oleh dokter ahli gizi yang telah disiapkan,” kata dr I Gede Koko, dokter spesialis anestesi, yang mendampingi proses pemindahan Titi dari rumah sakit menuju rumah Titi Wati.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Hari Pasca-operasi, Titi Wati Si Wanita Obesitas Dirawat di Rumah



Source : Kompas.com
Penulis : Katarina Erlita candrasari
Editor : Muhammad Shofii
Video Pilihan