Obesitas yang dialami Narti ternyata disebabkan karena kebiasaannya hobi makan bakso dan mi.
"Suka ngemil mi dan bakso. Memang hobinya makan," kata Narti.
Baca Juga : 7 Fakta Seputar Titi Wati, Wanita asal Kalimantan Tengah yang Memiliki Berat 350 Kg
Akibatnya, obesitas yang dialami Narti menyebabkan dirinya tidak bisa berjalan karena ia berada jauh dari sang suami yang bekerja di luar kota.
Narti sebelumnya sempat dikabarkan memiliki bobot mencapai 200 kilogram, akan tetapi, ketika ditimbang di RSUD Karawang, berat badannya 148 kilogram.
Ia juga sebelumnya belum pernah berobat karena kesulitan dengan biaya pengobatan dan masih tercatat sebagai warga Kembangan Utara, Jakarta Barat.
Baca Juga : Jalani Program Diet, Keluarga Pegang Peran Penting untuk Bebaskan Titi Wati dari Obesitas
Beruntungnya, kisah Narti terdengar hingga Dinas Kesehatan Karawang.
Petugas Dinas Kesehatan Karawang langsung mengutus dokter untuk memeriksanya hingga kemudian membawa ke RS Intan Barokah karena Narti mengalami sesak napas.
"Karena mengalami sesak nafas, Di RS Intan Barokah untuk menjalani perawatan awal seperti pemberian oksigen. Setelah membaik kemudian dibawa ke RSUD Karawang," kata Nurdin, petugas Dinas Kesehatan Karawang.
Nurti saat ini sedang dalam pemeriksaan dokter RSUD Karawang.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Aziz gancar Widyamukti |
Editor | : | Muhammad Shofii |