Wayne Rooney Sebentar Lagi Bakal Punya Rumah Mewah Senilai Rp 361,8 Miliar di Inggris

BolaStylo.com - Mantan pemain Manchester United yang kini memperkuat DC United, Wayne Rooney, segera memiliki hunian mewah di Chesire, Inggris.

Wayne Rooney beserta keluarganya saat ini memang tinggal di Washington DC, Amerika Serikat.

Akan tetapi pada awal tahun lalu Wayne Rooney sempat membangun mansion di Chesire, salah satu area teraman di Inggris.

Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, hunian mewah milik Wayne Rooney tersebut dikabarkan sudah mencapai tahap akhir.

Baca Juga : Ditinggal Sang Istri, Wayne Rooney Lewati Hari Kasih Sayang Sendirian

Kabarnya, mantan pemain Manchester United itu menghabiskan dana sebesar 20 juta poundsterling (Rp 261,8 miliar) untuk membangun rumah tersebut.

Namun bagi Rooney dana rumah mewah itu tentu saja tidak terlalu berlebihan.

Sebab, Rooney saat ini bisa mendapatkan gaji sekitar 300 ribu poundsterling per pekan atau sekitar 5,5 miliar rupiah.

Baca Juga : Istri Wayne Rooney Berikan Klarifikasi Terkait Kabar Dirinya Kecelakaan Mobil

Sesuai dengan biaya pembangunannya, mansion itu akan dilengkapi 6 kamar tidur, sebuah bar, ruang bermain snooker, gym, bioskop, dan lapangan yang luas untuk bermain anak-anaknya.

Selain itu, Rooney juga akan membangun kolam renang dalam ruangan seluas 12 meter yang dikelilingi kaca jendela.

Tak lupa ruangan khusus wine dan 2 lift untuk para tamu dan khusus untuk keluarga Rooney.

Baca Juga : Sempat Diterpa Kasus Perselingkuhan, keluarga Wayne Rooney Harmonis di Laga terakhir Bersama Timnas Inggris

Rumah tersebut bukan satu-satunya hunian mewah yang dimiliki Rooney.

Di Amerika, Rooney dikabarkan tinggal di sebuah kawasan elite bertetangga dengan Barack Obama dan putri Donald Trump, Ivanka.

Terlepas dari hal itu, Nampaknya mansion di Chesire bisa dihuni Rooney jika ingin kembali ke Liga Inggris setelah kontraknya di DC United berakhir.

Baca Juga : Kembali berurusan dengan Alkhohol, Wayne Rooney Dibayangi 2 Masalah Besar

Sebab Rooney sempat mengungkapkan kerinduannya akan atmosfer Liga Inggris.

Ia sesumbar jika dirinya masih cukup kompetitif untuk bermain di kometisi sepak bola tertinggi di negeri Ratu Elizabeth itu.