Gara-gara Sering Dibully, Conor McGregor Belajar Bertahan dengan Bertarung

Aziz Gancar Widyamukti Minggu, 3 Maret 2019 | 09:00 WIB
Conor McGregor (Instagram / thenotoriousmma)

"Saya ingat pernah saat berjalan pulang dari sekolah, saya bertemu beberapa anak yang lebih besar, mereka mulai berkata sesuatu dan saya menghindari mereka dengan berlari," kata McGregor menambahkan.

Sejak merasakan tindak perundungan, McGregor kecil berpikir keras agar ia bisa terbebas dari situasi buruk tersebut.

Baca Juga : Rencana Zlatan Ibrahimovic Selanjutnya Jika Sudah Pensiun sebagai Pesepak Bola

McGregor kemudian selalu membekali dirinya dengan membawa sebuah dumbbell dalam tas punggungnya.

"Sejak saat itu, saya malah tak pernah membawa buku di tas punggung saya. Saya hanya membawa benda itu," ungkap McGregor.

Namun, usaha McGregor saat itu sia-sia dan tetap mengalami situasi bully-an yang sama.

Baca Juga : Cetak Gol di Final Piala AFF U-22 2019, Bakat Sepak Bola Sani Rizki Sudah Mengalir dari Darah Sang Ibu

McGregor pun akhirnya memutuskan untuk berlatih beladiri sebagai solusi untuk bertahan agar terbebas dari bully-an.

"Karena masih mengalami situasi serupa, saya memutuskan untuk berlatih bela diri. Itulah saat saya mulai berlatih bela diri," katanya mengakhiri.

Berkat keputusannya berlatih beladiri, McGregor saat ini menjadi petarung UFC ternama.

McGregor saat ini tengah menjalani hukuman larangan bertarung selama enam bulan lantaran terlibat dalam keributan UFC 229 saat melawan petarung asal Rusia, Khabib Nurmagomedov.



Source : Mirror
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan