Saran sang ayah justru menghantarkan Hamilton untuk terjun di dunia F1.
Meski begitu, pebalap berusia 34 tahun itu tetap meluangkan waktunya setiap mingggu untuk sekadar berkendara di sirkuit.
"Saya tidak memiliki cukup banyak waktu. Tapi setidaknya saya selalu meluangkan waktu saya dua hari di sirkuit untuk menaiki motor," ujarnya menambahkan.
What is @LewisHamilton's dream? To ride a #MotoGP bike We spoke to the 5-time @F1 World Champion about his love for MotoGP and just how much he would love to ride one of the bikes #QatarGP ???????? pic.twitter.com/tWWU7Ib6mA
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) March 10, 2019
Meski begitu saat ditanya soal keseriusannya di dunia MotoGP, Lewis Hamilton menjawabnya dengan bergurau bahwa dia terlalu tua untuk bisa bersaing dengan para pebalap MotoGP seperti juara dunia MotoGP 2018, Marc Marquez.
Hamilton sempat mengetes motor balap Yamaha R1 spek World Superbike pada Desember lalu.
Namun ia merasa kecepatannya tak bisa mengimbangi duet pebalap Yamaha Superbike, Michael van der Mark dan Alex Lowes.
Terlepas dari hal itu, Lewis Hamilton kini sedang untuk mempersiapkan balapan perdana Formula 1 2019 bersama tim Mercedes pada 15-17 Maret 2019 di Australia.
Source | : | Kompas.com,Twitter.com/MotoGP |
Penulis | : | Katarina Erlita candrasari |
Editor | : | Katarina Erlita candrasari |