Cerita Perjuangan Hendra Setiawan Sabet Gelar All England 2019, Berjuang Lawan Cedera yang Sempat Membuatnya Jalan Pincang

Ananda Lathifah Rozalina Senin, 11 Maret 2019 | 13:14 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berpelukan setelah memastikan diri sebagai juara All England 2019 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (10/3/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Hendra Setiawan membuktikan mentalitas tangguhnya saat menjalani final All England 2019 bersama Mohammad Ahsan.

Berlangsung di Birmingham Arena, Inggris, ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan berhasil menunjukkan kuatnya tekad dan usaha seorang atlet.

Menjadi satu-satunya wakil Indonesia di babak final, Hendra Setiawan sejatinya tampil kurang prima.

Cerita perjuangan Hendra itu bermula saat dirinya dan Ahsan berkompetisi menghadapi wakil Jepang di semifinal All England 2019.

Menghadapi wakil Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, Ahsan/Hendra sempat mengalami cedera.

Hendra mengalami cedera betis kanan dan harus mendapatkan penanganan pada pertandingan tersebut.

Usai mendapatkan penanganan, Hendra kembali ke lapangan dan bermain.

Meski bermain dalam kondisi cedera, Ahsan/Hendra rupanya berhasil menaklukan wakil Jepang straight game 21-19, 21-16.

Akibat cedera tersebut, Hendra kabarnya sempat mengalami jalan pincang, padahal pertarungan final telah menunggunya keesokan harinya.

Hal tersebut terungkap oleh penuturan pelatih sebagaimana dikutip dari Badmintonindonesia.org.

Mohammad Ahsan (kiri), Herry IP (tengah), dan Hendra Setiawan (kanan) berfoto bersama setelah merebu

"Ya sebelum tanding, ada perasaan 50-50 karena kondisi Hendra. Saya tidak tahu apakah dia bisa main atau tidak, kemarin dia bilang, jalan saja pincang," tutur pelatih ganda putra Herry Iman Piengardi soal kondisi Hendra sebelum bermain di final.

Meski sempat membuat sang pelatih merasa kurang yakin akan kondisinya, Hendra membuktikan perjuangannya di final.

Rekan Ahsan itu tetap bermain dan meraih kemenangan meski dalam kondisi cedera.

Baca Juga : Libas Wakil Denmark, Kento Momota Ukir Sejarah Baru di All England 2019

Hendra/Ahsan menaklukan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di final, Minggu (10/3/2019) dengan skor 11-21, 21-14, 21-12.

Ahsan/Hendra pun berhasil membawa pulang gelar All England keduanya setelah 2014 silam.

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan.

Terkait cederanya, Hendra Setiawan mengaku hal itu tak serius dan hanya butuh beberapa hari pemulihan.

"Tak apa-apa, dua-tiga hari sudah oke. Ini tidak serius," komentar Hendra.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : berbagai sumber
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan