"Ya sebelum tanding, ada perasaan 50-50 karena kondisi Hendra. Saya tidak tahu apakah dia bisa main atau tidak, kemarin dia bilang, jalan saja pincang," tutur pelatih ganda putra Herry Iman Piengardi soal kondisi Hendra sebelum bermain di final.
Meski sempat membuat sang pelatih merasa kurang yakin akan kondisinya, Hendra membuktikan perjuangannya di final.
Rekan Ahsan itu tetap bermain dan meraih kemenangan meski dalam kondisi cedera.
Baca Juga : Libas Wakil Denmark, Kento Momota Ukir Sejarah Baru di All England 2019
Hendra/Ahsan menaklukan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di final, Minggu (10/3/2019) dengan skor 11-21, 21-14, 21-12.
Ahsan/Hendra pun berhasil membawa pulang gelar All England keduanya setelah 2014 silam.
Terkait cederanya, Hendra Setiawan mengaku hal itu tak serius dan hanya butuh beberapa hari pemulihan.
"Tak apa-apa, dua-tiga hari sudah oke. Ini tidak serius," komentar Hendra.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |