Ingin Turunkan Berat Badan, Rossa Malah Jatuh Sakit Hingga Harus Dirawat di Singapura

Katarina Erlita candrasari Kamis, 14 Maret 2019 | 18:30 WIB
Lakukan diet sembarangan, Rossa terbaring sakit di Singapura. (instagram.com/itsrossa910)

BolaStylo.com - Diva Indonesia Sri Rosalina Handiyani atau yang akrab disapa Rosa tengah terbaring sakit di Singapura.

Rossa saat ini tengah di rawat di Gleneagles Hospital, Singapura. Hal itu diketahui dari postingan media sosial Instagram pribadi milik Rossa.

Dalam foto tersebut Rossa tampak berbaring di ranjang rumah sakit dengan selang infus di tangannya.

"Makasih doanya semua. Maaf gak bisa reply satu-satu. Aku istirahat bentar ya, Insya Allah cepat kembali beraktifitas," tulis penyanyi berusia 40 tahun tersebut.

Dari penuturan sang manajer, Gema Sakti, Rossa mengeluhkan sakit pada bagian perutnya.

"Kemarin sih keluhannya sakit perut akibat maag. Karena diet yang kurang baik," ujar Gema Sakti dilansir dari Kompas.com.

Meski begitu, Gema belum bisa memastikan penyakit apa yang tengah diderita oleh Rossa.

"Masih belum tahu hasilnya di sana," ujar Gema Sakti menambahkan.

Pada Februari 2019 lalu, Rossa juga sempat mengeluhkan hal yang sama yaitu sakit pada lambungnya usai menjalani diet.

"Iya dua minggu lalu asam lambung, cuman itu memang sakit dari dulu. Dan ini juga buat teman-teman jangan sok-sok diet, waktu itu aku ikut-ikutan diet, cuman enggak ngerti dan enggak konsultasi dokter," ujar Rossa saat itu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Rossa (@itsrossa910) on

 

Pelantun lagu berjudul Pudar itu menghimbau pada para penggemarnya agar tidak sembarangan melakukan diet.

Dilansir dari Hello Sehat, sebuah program diet yang baik memang perlu perencanaan matang agar bisa mendapatkan hasil yang diinginkan.

Ada empat persiapan yang harus dilakukan agar program diet dapat berjalan dengan lancar, antara lain:

  1. Atur target yang spesifik tapi realistis.
  2. Cari tahu berapa banyak makanan atau minuman yang harus Anda konsumsi normalnya dalam sehari.
  3. Cari tahu aktivitas fisik yang sesuai dengan aktivitas Anda sehari-hari.
  4. Konsultasi ke dokter atau ahli gizi



Source : Kompas.com,Hello Sehat
Penulis : Katarina Erlita candrasari
Editor : Nina Andrianti Loasana
Video Pilihan