Kisah Korban Penembakan di AS yang Berjuang Wujudkan Mimpi Bermain di Barcelona

Aziz Gancar Widyamukti Selasa, 16 April 2019 | 15:01 WIB
Anthony Borges, korban penembakan brutal di Amerika Serikat yang bermimpi bermain di Barcelona. (BLEACHER REPORT)

BolaStylo.com - Seorang remaja bernama Anthony Borges menjadi inspirasi di berbagai penjuru dunia karena keyakinannya menjaga cita-cita untuk bermain di Barcelona.

Sebuah film dokumenter perjuangan Anthony Borges untuk bermain di Barcelona baru-baru ini dirilis oleh salah satu media Prancis, Bleacher Report.

Jauh hari sebelum berkunjung ke Barcelona, Borges pernah berjuang untuk tetap hidup dan mewujudkan cita-citanya menjadi pesepak bola profesional.

Perjuangan Borges untuk bermain di Barcelona menjadi inspirasi bagi para remaja di seluruh dunia untuk tetap berani memelihara mimpinya.

Sebelumnya Borges adalah seorang remaja yang menjadi korban penembakan di Parkland, Florida, Amerika Serikat.

Baca Juga : Momen Mengerikan saat Kedua Kaki Kiper asal Senegal Patah Usai Tabrakan dengan Rekan Setimnya

Insiden penembakan yang dialami Borges saat itu terjadi di SMA Marjory Stoneman Douglas, AS pada Februari tahun lalu.

Akibat insiden itu, sebanyak 17 orang dinyatakan tewas setelah peluru bersarang di badan mereka dan 17 lainnya mengalami luka-luka.

Borges berpikir bahwa saat itu dia juga akan menjadi salah satu korban meninggal dalam insiden penyerangan tersebut.

Tak mau meninggal dalam keadaan sia-sia, Borges nekat merelakan tubuhnya sebagai benteng untuk melindungi teman-temannya.

Baca Juga : Sampul Majalah Prancis Bikin Geger Publik Usai Tampilkan Mural Messi dan Ronaldo Berciuman

Sebanyak lima peluru mengujam badan Borges yang akhirnya mampu menyelamatkan 20 rekan-rekannya.

"Saya melakukannya karena ketika saya akan mati, saya ingin memberikan momen terakhir saya kepada orang-orang sehingga mereka dapat menyelamatkan diri dan menikmati hidup lebih lama," kata Borges dikutip BolaStylo.com dari Sun Sentinel.

Ketika terjebak dalam penyerangan saat itu, Borges sempat menghubungi ayahnya untuk berpamitan dan mengucapkan terima kasih.

"Dia menelepon saya dan mengatakan akan mati. Dia mengucapkan terima kasih untuk semuanya. Itu adalah hari yang sangat buruk,” kata sang ayah, Royer Borges.

Baca Juga : Son Heung-min Gelontorkan Rp 1,8 Miliar untuk Korban Kebakaran di Korea Selatan

Beruntung, Borges saat itu berhasil selamay meskipun tubuhnya dipenuhi darah akibat tembakan dari sang pelaku.

Meski selamat, Borges merupakan salah satu korban penembakan dengan kondisi paling kritis.

Peluru dari si penembak merobek paru-paru, perut, dan kaki Borges.

Borges lantas dilarikan ke Broward Health Medical Center di Fort Lauderdale untuk mendapatkan perawatan khusus.

Baca Juga : Cristiano Ronaldo Junior Ajak Timnya untuk Selebrasi di Patung Ayahnya yang Sempat Dilecehkan Banyak Turis

Dua bulan setelah menjalani perawatan di Broward Health Medical Center, Borges akhirnya dinyatakan sembuh.

Bahkan ia mampu menunjukkan kepiawaiannya bermain bola setelah tubuhnya sempat bersimbah darah.

Aksi heroik yang dilakukan Borges saat insiden penembakan membuat raksasa Liga Spanyol, Barcelona, berminat untuk mengundangnya ke Camp Nou.

Setelah benar-benar pulih dari lukanya, Borges akhirnya terbang ke Spanyol untuk mewujudkan mimpinya merasakan bermain sepak bola di Barcelona.

Saat itu ia hanya bisa takjub dan merasa seolah ia bermimpi bisa menginjakkan kakinya di rumput Stadion Camp Nou.

"Aku seperti tidak menyangka, aku mengira aku tertidur. Cita-citaku menjadi pemain sepak bola profesional yang bermain dengan Barcelona. Barcelona adalah hidupku. Itu adalah mimpiku," katanya.

Borges dikenal sebagai remaja yang mengidolakan Barcelona dan sangat mencintai dunia sepak bola.

Remaja berusia 16 tahun itu mengaku terus mengasah kemampuannya bermain bola agar skill-nya terus meningkat ketika bertanding.

Saya suka bermain sepak bola setiap hari. Saya berusaha keras untuk melakukan yang terbaik saat bermain,” katanya menambahkan.



Source : Bleacher Report,sun-sentinel.com
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan