BolaStylo.com - Seorang wasit wanita bernama Giulia Nicastro menjadi korban pelecehan seksual dalam sebuah pertandingan sepak bola di Italia.
Insiden pelecehan seksual itu dialami Giulia Nicastro ketika memimpin pertandingan sepak bola remaja di Mestre, Italia.
Kala itu, Giulia Nicastro bertugas sebagai pengadil lapangan dalam pertandingan antara Treporti kontra Miranese.
Dalam insiden yang mengecewakan itu, sang wasit harus menghadapi serangan pelecehan seksual dari salah seorang pemain Treporti.
Baca Juga: VIDEO - Inilah Pukulan KO dalam Sejarah Karier Mike Tyson yang Mengguncang Dunia
Menurut laporan The Sun yang mengutip Sport Mediaset, insiden tersebut terjadi setelah Nicastro memberikan tendangan sudut kepada Miranese.
Keputusan Nicastro itu ternyata membuat salah seorang pemain Treporti.
Pemain berusia 14 tahun itu tiba-tiba menurunkan celananya dan memperlihatkan alat vitalnya ke Nicastro.
Baca Juga: Terungkap Perkataan Ronaldo ketika Martunis Ingin Menjadi Pesepak Bola di Eropa
Ia bahkan sempat menantang Nicastro untuk mengeluarkan kartu merah atau berhubungan seksual dengannya.
"Mari kita lihat apakah Anda memiliki keberanian untuk mengusir saya," kata sang pemain, sebagaimana dikutip BolaStylo.com dari Sport Mediaset.
Tak terima dengan tindakan itu, Nicastro pun langsung megeluarkan kartu merah untuk mengusir sang pemain.
Keputusan Nicastro mengeluarkan kartu merah saat itu langsung memicu amarah pendukung Treporti.
Dilaporkan The Sun bahwa sejumlah pendukung Treporti menghujat Nicastro selama pertandingan melawan Miranese.
Menanggapi insiden tersebut, Marco Dalla Puppa selaku manajer Treporti menyampaikan permintaan maaf terhadap penyelengara.
Baca Juga: Dua Pesan Inilah yang Selalu Ditekankan Cristiano Ronaldo ke Martunis
Puppa juga menyatakan akan meminta maaf kepada Nicostra terkait ulah pemainnya.
"Kami telah meminta maaf kepada perusahaan penyelenggara," ujar Puppa.
"Hal yang sama akan dilakukan kepada wasit yang coba kami hubungi."
| Source | : | The Sun |
| Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |