BolaStylo.com - Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, dinilai terlalu berlebihan dalam menjaga perawatan tubuh dan fisiknya.
Cristiano Ronaldo merupakan sosok pesepak bola yang dikenal memiliki perhatian dan minat lebih terhadap kondisi fisiknya saat ini.
Hal itu dibuktikan dengan kebiasan Cristiano Ronaldo yang lebih senang menghabiskan waktu berjam-jam di dalam gym ketimbang pergi ke kelab malam.
Selain itu, Cristiano Ronaldo juga diketahui lebih sering mengonsumsi makanan sehat dan menjauhi rokok serta alkohol.
Baca Juga: Terlibat Perdagangan Narkoba, Mantan Rekan Cristiano Ronaldo Dicopot dari Jabatannya di Brasil
Kebiasaan yang telah diterapkan sejak lama itu ternyata membuahkan hasil bagi sang megabintang Juventus.
Ronaldo disebut memiliki fisik layaknya bocah 20 tahun meski saat ini ia sudah berusia 33 tahun.
Hal itu diketahui dari hasil tes medis yang dilakukan Ronaldo di J-Medical ketika ia menjalani proses transfer dari Real Madrid ke Juventus.
Baca Juga: Terungkap, Ini Sosok yang Mengajari Cristiano Ronaldo Tendangan Bebas
Hasil tes menunjukkan bahwa Ronaldo memiliki lemak tubuh sebanyak 7% disaat pesepak bola seusianya memiliki lemak 10%.
Selain itu, tubuh Ronaldo juga diketahui terdiri dari 50% massa otot.
Hal ini sangat berbeda dengan para pesepak bola seusia Ronaldo yang hanya memiliki massa otot tubuh sebanyak 46%.
Baca Juga: Tak Diundang ke Nikahan Sergio Ramos, Cristiano Ronaldo Cuek
Fisik yang sempurna ini membuat sang kapten timnas Portugal sempat dinyatakan sebagai pemain tercepat pada Piala Dunia 2018 oleh BeINSport.
Ronaldo disebut memiliki kecepatan lari mencapai 33,88 kilometer per jam.
Meski demikian, Ronaldo justru disebut berlebihan dalam merawat tubuh dan fisiknya.
Mantan rekan setim Ronaldo di Sporting Lisbon, Vitali Kutuzov, mengatakan hal itu ketika diwawancarai oleh media Italia, Calciomercato.
Dalam wawancara itu, Vitali Kutuzov mengungkap kebiasaan Ronaldo merawat tubuhnya saat sang pemain masih berusia remaja.
Menurut Kutuzov, Ronaldo sangat berbeda dari orang lain dan berlebihan dalam merawat fisiknya.
Bahkan, Kutuzov mengaku kalau dirinya belum pernah melihat orang yang berlebihan merawat tubuh seperti Ronaldo.
Ronaldo, kata Kutuzov, kerap kali berdiri di depan cermin untuk memerhatikan bentuk dan detail tubuhnya.
"Dia melakukan perawatan tubuh di atas rata-rata, saya tidak pernah melihat orang seperti itu," ujar Kutuzov, dikutip BolaStylo.com dari Calciomercato, Kamis (20/6/2019).
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Kasus Pemerkosaan Cristiano Ronaldo Kini Memasuki Babak Baru
"Di ruang ganti, dia melepas bajunya dan berdiri di depan cermin untuk waktu yang lama. Dia menganalisis setiap inci tubuhnya; bahu, perut, kaki," ungkap Kutuzov.
Ini bukan pertama kalinya Ronaldo disebut terlalu berlebihan dalam merawat tubuhnya.
Mantan rekan setim Ronaldo di Manchester United, Wayne Rooney, juga mengatakan hal seperti Kutuzov.
Source | : | Calciomercato |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |