Kunci dari kesuksesan ini, kata Hawkins, dirinya hanya menjaga pola makan dan berat badan serta selalu aktif bergerak.
Hawkins sendiri terbilang cukup aktif dalam melakukan kegiatannya di pekarangan rumahnya di Louisiana.
Baca Juga: Bertubuh Kekar, Cristiano Ronaldo Dianggap Lebay dalam Merawat Fisik
"Saya hanya mencoba menyibukkan diri dan terus bergerak. Saya tidak melakukan latihan secara khusus. Dulu iya, tapi sekarang saya pikir saya sudah tidak butuh lagi," sambung dia.
"Saya hanya menjaga apa yang saya makan. Makan makanan yang sehat, dan menjaga berat badan saya selalu dalam kondisi ideal," ucapnya menambahkan.
Sebelumnya, Hawkins mengawali prestasinya dengan berkompetisi untuk cabang olahraga bersepeda dan berhasil menyabet sejumlah gelar nasional.
They call her “Hurricane Hawkins,” and her peers can barely keep up. That’s because, at 103, Julia Hawkins is sprinting towards the finish line -- literally -- and breaking records in the process. @mauriceduboistv has her story https://t.co/xj8SuVAJqU pic.twitter.com/6hwtBJCEqg
— CBS Evening News (@CBSEveningNews) June 19, 2019
Memasuki usia 100 tahun, Hawkins kemudian memutuskan beralih ke cabang olahraga lari lantaran bersepeda di jalur pegunung terasa berat baginya.
Berdasarkan data the National Senior Games Association, Hawkins adalah perserta tertua dalam kompetisi lari tersebut.
Hawkins kini berusia 103 tahun dan sudah memiliki empat orang anak, tiga cucu, dan buyut dari tiga orang cicit.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |