Tahukah Kamu? Berkat Captain Tsubasa, Fernando Torres Diingat Sebagai Penyerang Andal

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 22 Juni 2019 | 14:57 WIB
Fernando Torres (Instagram / europaleague)

BolaStylo.com - Fernando Torres akhirnya memutuskan gantung sepatu usai 18 tahun berkarier di dunia sepak bola.

Penyerang yang pernah membela Chelsea, Liverpool hingga klub asal Jepang Sagan Tosu itu akhirnya mengakhiri karier sepak bola profesionalnya.

Torres pensiun dengan catatan 252 gol, 73 assist dan 706 penampilan selama kariernya.

Selain catatan tersebut, Torres juga mengkoleksi gelar prestisius bersama klub seperti Liga Champions dan Liga Europa di musim 2011/2012, 2012/2013.

Juga, trofi Piala Eropa bersama Timnas Spanyol pada tahun 2008 dan 2012 serta Piala Dunia 2010.

Baca Juga: Cicipi Kerak Telor dan Bir Pletok, Marko Simic Komentar Begini

Menjadi salah satu pemain andalan di masa emasnya bersama baik bagi Timnas Spanyol dan klub, siapa sangka sosok Torres yang berposisi sebagai penyerang ternyata ada berkat kartun asal Jepang kapten Tsubasa.

Pada masa mudanya, Torres memang sudah menjadi pesepak bola, namun ia dulunya berposisi sebagai penjaga gawang.

Torres kecil merupakan seorang penjaga gawang, hingga pada usia 7 tahun ia terinspirasi kartun asal Jepang Captain Tsubasa.

Akibat terinspirasi kartun tersebut, Torres memutuskan menjajal posisi sebagai penyerang.

Torres mulai bermain sebagai penyerang dalam sebuah kompetisi sepak bola indoor bersama klub di tempat tinggalnya.

Tiga tahun kemudian, Torres bermain bersama klub Rayo 13 masih sebaai penyerang.

Dengan posisi barunya sebagai penyerang, Fernando Torres berhasil mencetak 55 gol dalam semusim dan kemudian mendapat kesempatan untuk berlatih bersama Atletico Madrid, bersama 12 pemain lain Rayo 13.

Tores pun terus menerus berkembang hingga bisa masuk ke skuat utama Atletico Madrid pada 2001.

Di Atletico Madrid, Torres mendapatkan juluka "El Nino" yang berarti sang bocah karena telah menjadi andalan padahal baru berusia 18 tahun saat itu.

Ekspresi striker Atletico Madrid, Fernando Torres seusai mencetak gol ke gawang timnas Nigeria B pad

Dalam perjalanan karirnya, Torres menjadi striker klub-klub besar Eropa seperti Liverpool dan Chelsea.

Jika tak terinspirasi Captain Tsubasa saat kecil, kita mungkin tak mengenak Fernando Torres sebagai salah satu striker dan bintang di dunia sepak bola.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on

 



Source : tribunnews
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan