Terlihat Sepele, Minum Segelas Kopi Ternyata Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Aziz Gancar Widyamukti Rabu, 26 Juni 2019 | 06:00 WIB
Ilustrasi kopi panas (Pixabay/PublicDomainPictures)

BolaStylo.com - Pada era sekarang ini, minuman kopi seperti sudah menjadi bagian gaya hidup dari masyarakat.

Kebiasaan mengonsumsi kopi ini pun ternyata memunculkan sejumlah riset yang berkaitan dengan kesehatan.

Sejumlah riset menyatakan bahwa kopi memiliki kaitannya dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dan usia yang lebih panjang.

Sedangkan, sejumlah lainnya mengklaim bahwa kopi bisa menaikkan berat badan dan meningkatkan gula darah.

Baca Juga: Nanas Muda Banyak Nutrisi dan Segudang Manfaat untuk Kesehatan

Belum lama ini, studi terbaru di Scientific Reports mengungkap kalau minum segelas kopi bisa menstimulus jaringan adiposa cokleat (lemak kecoklatan) yang memiliki kemampuan membakar kalori.

Lemak kecokelatan bekerja dalam beberapa cara untuk membakar lemak tubuh serta memproduksi panas untuk membakar gula dan lemak.

Berdasarkan penjelasan dari Profesor Michael Symonds dari School of Medicine di Universitas Nottingham, peningkatan aktivitas lemak kecokelatan bisa meningkatkan kontrol gula darah, dan juga kadar lemak dalam darah.

Baca Juga: Terlihat Sepele, Kebiasaan Remas Kertas Struk Ternyata Berpotensi Sebabkan Kanker

Aktivitas tersebut juga diklaim mampu membantu membakar kalori lebih sehingga terjadi penurunan berat badan.

Menurut para peneliti, kopi bisa merangsang lemak kecokelatan pada manusia karena panas yang dihasilkannya.

Hal itu dibuktikan oleh para peneliti dengan adanya seorang yang minum segelas kopi, lemak kecokelatan pada area leher menjadi lebih panas.

Baca Juga: Jadi Favorit, Jagung Manis Jaga Kesehatan Jantung dan Anti Kanker

Namun demikian, masih perlu ada penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah memang kafein yang menstimulasi lemak kecokelatan atau kandungan lain dalam kopi.

Sebab, peneltian ini merupakan studi pertama yang menunjukkan bahwa minuman seperti segelas kopi, bisa memberikan dampak langsung terhadap fungsi lemak kecokelatan.

Potensi dampak dari studi tersebut sangatlah besar, sebab obesitas merupakan salah satu penyakit yang mendapatkan perhatian paling besar di masyarakat.

Baca Juga: Awas, Kamu Mungkin Suka Tapi 6 Bagian Ayam ini Ternyata Berbahaya!

Ada pula masalah angka penderita diabetes yang terus meningkat.

"Lemak kecokelatan berpotensi menjadi bagian dari solusi untuk mengatasi penyakit tersebut," kata dia.

Dengan adanya informasi dari studi terbaru ini, para pencinta kopi mungkin tergoda untuk menambah jumlah konsumsi kopinya.

Baca Juga: Skandal Sepak Bola, Aktris Hollywood Sebut Eks Bek Prancis Adil Rami Tukang Selingkuh

Namun, penting untuk diingat bahwa kopi memberi efek yang berbeda-beda pada sistem kerja tubuh setiap orang.

Bagi beberapa orang, kopi bisa memperlancar pencernaan dan meningkatkan fokus.

Sementara, bagi sebagian orang lainnya kopi justru bisa memicu rasa lelah, 'brain fog' dan gejala gangguan pencernaan.



Source : kompas
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan