BolaStylo.com - Pelatih Timnas U-16 Indonesia mengakui beberapa kelemahan anak didiknya usai uji coba dengan Askab PSSI Bekasi Selection.
Timnas U-16 Indonesia berhasil menuai kemenangan dalam laga uji coba menghadapi Askab PSSI Bekasi Selection di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Sabtu (22/6/2019).
Bertarung menghadapi Askab PSSI Bekasi Selection, skuat asuhan Bima Sakti berhasil menang dengan skor 2-1.
Dua gol kemenangan Timnas U-16 Indonesia itu dicetak oleh Muhammad Valeron dan Ade M Nur Saitua.
Meski berhasil menang, Bima Sakti mengaku jika skuatnya masih memiliki beberapa kelemahan di aspek tertentu.
Bima menyebut jika anak asuhnya masih butuh meningkatkan penyelesaian akhir (finishing).
"Saat pertandingan banyak momen yang tidak bisa dimanfaatkan anak-anak," kata Bima dikutip dari situs resmi PSSI.
"Misalnya saat harus melakukan transisi dan penyelesaian akhir."
Selain mengakui kekurangan anak didiknya pada segi penyelesaian akhir dan juga transisi, Bima juga memuji jika anak asuhnya telah bermain cukup bagus.
"Mereka semua ini kebanyakan pemain yang ditempa dari kompetisi Elite Pro Academy PSSI U-16, jadi sudah terbiasa dengan pertandingan".
"Gol-gol yang terjadi prosesnya bagus semua. Mereka berani build up dari belakang dan melakukan transisi dengan yang baik,” lanjut Bima.
Usai pertandingan tersebut, Bima pun akan terus memantau para anak didiknya untuk melihat mana pemain yang pantas lanjut dan tidak.
“Saat ini saya masih terus melihat dan memantau pemain-pemain, apalagi yang baru datang, usai Sabtu kemarin uji coba, ada banyak evaluasi yang harus dibenahi tim ini. Dari situ nanti kami lihat pemain-pemain mana yang lanjut atau tidak,” katanya.
Bima Sakti sendiri memiliki tugas yang cukup berat.
Ia harus mempersiapkan pemain untuk kompetisi Piala AFF U-15 2019 pada Agustus mendatang dan juga Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 pada September mendatang.
Source | : | PSSI.org |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |