Gabriel Jesus Buka Suara Soal Insiden Pukul VAR Usai Dikartu Merah

BolaStylo.com - Penyerang timnas Brasil, Gabriel Jesus, akhirnya buka suara menanggapi terkait tindakannya mengamuk hingga pukul alat VAR.

Gabriel Jesus sempat meluapkan emosinya dalam laga Brasil kontra Peru pada final Copa America 2019, Senin (8/7/2019) dini hari WIB.

Dalam laga itu Gabriel Jesus harus mengakhiri pertandingan lebih awal karena mendapat kartu merah setelah sebelumnya menerima kartu kuning pada menit ke-30.

Gabriel Jesus diusir keluar lapangan setelah melakukan pelanggara keras terhadap Carlos Zambrano.

Baca Juga: VIDEO - Gabriel Jesus Pukul VAR dan Nangis Setelah Dikartu Merah Wasit

Akibatnya, penyerang Manchester City itu harus menerima kartu kuning kedua dan mengakhiri pertandingan lebih awal.

Imbas dari kartu kuning kedua, Jesus sempat menyampaikan protes, akan tetapi wasit tetap tak mau mengubah keputusannya.

Tak terima mendapat kartu merah, Jesus lantas meluapkan amarahnya sambil berjalan keluar lapangan.

Baca Juga: Data Pribadi Bocor, Cristiano Ronaldo Kembali Dipanggil Kepolisian Portugal

Penyerang muda berusia 22 tahun itu sempat memukul alat VAR sebelum berjalan menuju ruang ganti pemain.

Pada akhirnya, Jesus menangis sambil duduk di pojokan tangga menuju ruang ganti pemain dan terus mengomel ke arah wasit.

Mengenai insiden itu, Jesus akhirnya bersedia menyampaikan tanggapan atas tindakannya.

Baca Juga: Lionel Messi Curhat Pahitnya Dapat Kartu Merah pada Copa America 2019

Jesus menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya memukul dan mendorong monitor VAR setelah menerima kartu merah.

Lebih lanjut, Jesus mengatakan, bahwa ia berjanji akan mengontrol emosi dan bersikap lebih dewasa.

"Saya ingin meminta maaf," kaya Jesus dikutip BolaStylo.com dari Mirror.

Baca Juga: Mohamed Salah dkk Tersingkir dari Piala Afrika 2019, Pelatih Timnas Mesir Dipecat

"Aku bisa menghindarinya dan aku juga harus tumbuh dewasa," imbuhnya.

Brasil menjadi juara Copa America 2019 setelah menang 3-1 atas Peru di Stadion Maracana.

Dengan kemenangan ini, Brasil berhasil meraih gelar kesembilan sejak turnamen tersebut digelar.

Adapun Brasil meraih gelar juara pada 1919, 1922, 1949, 1989, 1997, 1999, 2004, 2007, dan 2019.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Messi tidak tampak saat seremoni yang disinyalir sebagai ungkapan kekecewaannya terhadap penyelenggara Copa America 2019 dan Federasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL). . Kapten Argentina itu justru tampak melakoni sesi wawancara dan menyampaikan kecaman keras terhadap CONMEBOL yang dianggap menguntungkan tuan rumah Brasil. . Babang Leo ngambek? :( #messi #lionelmessi #lapulga #albiceleste #copaamerica2019 #argentina #kingleo #leomessi #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Jul 7, 2019 at 5:32am PDT