"Ayah saya mengatakan ini dan saya juga sependapat dengannya," ucap Son Heung-min.
"Saat kamu menikah, prioritas pertama Anda adalah keluarga, istri dan anak, baru kemudian sepak bola."
"Saya ingin memastikan bahwa saat saya bermain di level teratas, sepak bola menjadi prioritas utama. Kamu tidak akan pernah tahu seberapa lama bisa bermain di puncak karier."
"Saat kamu pensiun atau menyentuh usia 33 atau 34 tahun, kamu bisa terus menjalani kehidupan bersama keluargamu," imbuhnya menjelaskan.
Meski demikian, tak sepatutnya para penggemar sepak bola membenci Son menyusul keputusannya untuk melajang.
Pasalnya, sosok yang membawa timnas U-23 Korea Selatan meraih emas Asian Games 2018 itu merupakan pria yang digemari anak-anak kecil.
Hal itu tampak ketika pertandingan terakhi Tottenham di Liga Inggris musim 2018-2019.
Satu demi satu rekan setim Son membawa anak dan istri mereka ke tengah lapangan dalam perayaan berakhirnya kompetisi musim tersebut.
Baca Juga: Kembali ke Juventus, Cristiano Ronaldo Dapat Senjata Baru untuk Jalani ICC 2019
Hanya Son Heung-min yang tampil seorang diri tanpa istri dan anak.
Akan tetapi hal itu tidak membuatnya sedih dan terpinggirkan.
Ia justru larut dalam kebahagiaan bersama keluarga rekan setimnya di Tottenham.
Dalam momen itu Son Heung-min bahkan beberapa kali sempat menggendong anak rekan setimnya.
Baca Juga: Tak Hanya Pujian, Egy Maulana Vikri Juga Dicemooh Usai Lechia Gdansk Juara Piala Super Polandia
Source | : | BolaSport.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |