Meskipun tanpa pemain hebatnya, Persib tetap dihuni oleh pemain yang berkualitas di skuatnya.
"Bagaimanapun kami menaruh respek kepada PErsib sebagai tim besar yang memiliki sejarah panjang di Liga Indonesia" ujarnya.
Baca Juga: Rusia Open 2019 - Bareng Mantan Musuh Marcus/Kevin, 3 Wakil Indonesia Tembus Final!
Jafri menegaskan bahwa ia tidak mau melihat kondisi yang ada di Persib sebagai sebuah keuntungan baginya.
Meskipun Persib sedang dalam kondisi tidak baik, pelatih berusia 54 tahun tersebut akan memainkan seluruh kekuatan timnya untuk bisa mengalahkan tamunya.
"Ya, kami tidak melihat situasi yang ada di tim Persib, tetapi intinya kami betul-betul harus all out dan harus lebih siap" kata Jafri.
Mantan pelatih Semen Padang tersebut berharap anak asuhnya dapat menguatkan mental sehingga bisa mengatasi perlawanan musuh.
"Dengan apa yang kami dapat sebelumnya, saya sudah sampaikan kepada pemain jika kami harus membangun mental lagi, motivasi yang baru lagi, sebab Persib bukan PSS Sleman" Kata Jafri.
Meskipun terbilang memiliki waktu yang mepet, Jafri enggan menjadikan hal itu sebagai alasan dalam pertandingan menghadapi Persib Bandung.
Source | : | bola.kompas.com |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |