Fakta di Balik Kayu Bajakah, Tanaman yang Diklaim Dapat Sembuhkan Kanker

Aziz Gancar Widyamukti Kamis, 15 Agustus 2019 | 07:46 WIB
Fakta tanaman bajakah (Tangkap layar KompasTV)

BolaStylo.com - Belakangan ini tanaman Bajakah khas Kalimantan Tengah yang dikalim bisa menyembuhkan penyakit kanker, fakta-faktanya pun mulai terungkap.

Kayu Bajakah mendadak menjadi perbincangan hangat setelah adanya penemuan tiga siswa SMA 2 Palangkaraya.

Sebelumnya, ketiga siswa SMA tersebut melakukan penelitian terhadap kayu Bajakah sejak 2018 lalu.

Kayu bajakah diolah secara sederhana hingga dilakukan uji laboratorium resmi di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada Mei 2019.

Hasil penelitian dan uji laboratorium menunjukkan akar bajakah terbukti mengandung antioksidan yang bisa menyembuhkan kanker.

Baca Juga: Viral Karena Ampuh Atasi Penyakit Kanker, Kira-kira Apa yang Terkandung dari Tanaman Bajakah?

Penelitian ini kemudian diikutkan lomba dan meraih medali emas dalam ajang ajang World Invention Creativity Olympic di Korea Selatan pada 28 Juli 2019.

Kabar hasil penelitian ini tentunya langsung menarik perhatian masyarakat di tanah air.

Pasalnya, pengobatan kanker sampai saat ini masih melalui metode kemoterapi atau operasi untuk membuang sel kanker yang menggerogoti tubuh.

Informasi mengenai fakta-fakta tanaman bajakah pun langsung dicari oleh masyarakat.

Baca Juga: Kata Fakhri Husaini Setelah Timnas U-18 Indonesia Ditahan Imbang Myanmar

Berikut fakta dari tanaman bajakah hingga disebut sebagai obat penyakit kanker sebagaimana dilansir BolaStylo.com dari Kompas.com.

1. Tumbuh di hutan ekslusif

Tanaman bajakah hanya bisa didapatkan di bagian dalam hutan, salah satunya di hutan yang berjarak sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Palangkaraya.

Pohonnya tumbuh dengan cara merambat meski memiliki batang yang kuat dan cukup besar.

Tanaman bajakah ini bisa merambat mencapai ketinggian lebih dari 5 meter hingga ke puncak pohon lain.

Sedangkan, akar tanaman bajakah menghujam di tanah dialiri air lahan gambut.

Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool Vs Chelsea Piala Super Eropa, Menanti The Reds Pertahankan Rekor!

Tanaman ini hanya bisa hidup di lokasi rimbun di mana sinar matahari tak banyak masuk, tertutup rimbunnya hutan.

Sepintas, pohonnya seperti pohon biasa, sulit dibedakan dengan tanaman lain.

2. Dianggap sebagai tanaman mistis

Tanaman bajakah merupakan tanaman khas Kalimantan yang secara turun-temurun dipakai nenek moyang Suku Dayak untuk menyembuhkan kanker.

Namun, bajakah kemudian dianggap sebagai tanaman mistis karena tidak ada penelitian ilmiah yang dilakukan sebelumnya.

Hal itu sebagaimana dikatakan oleh guru pembimbing SMAN 2 Palangkaraya, Herlina.

Baca Juga: Tim Sepak Bola Indonesia Sakiti Hati Myanmar Dua Kali Dalam Sehari

"Tanaman ini selalu diidentifikasi dengan mistik. Namun, berdasarkan hasil laboratorium yang kami uji, kandungan dalam tanaman ini memang dapat menyembuhkan kanker," kata Herlina seperti dikutip BolaStylo.com dari Kompas.com.

3. Memiliki banyak kandungan

Selain mengadung antioksidan, bajakah juga diketahui mengandung 40 zat yang bisa mematikan sel kanker dalam tubuh.

Adapun zat-zat yang terkandung dalam tanaman bajakah diantaranya saponin, fenolik, steroid, terpenoid, tannin, alkonoid, dan terpenoid.

Kabar tersebut juga dibenarkan oleh Eko Suhartono selaku peneliti dari Universitas Lambung Mangkurat.

Baca Juga: Lin Dan Sebut Momen Juara Dunia Paling Berkesan Adalah Setahun Setelah Mimpinya 'Dihancurkan' Taufik Hidayat

"Ada tannin, ada flavonoid, dan senyawa sehat fitokomia lain seperti steroid dan sejenisnya," kata Eko.

Fitokimia atau fitonutrien memiliki fungsi sebagai antioksidan, memaksimalkan kerja sistem imun, memenuhi kebutuhan vitamin A, mematikan sel kanker, memperbaiki struktur DNA yang rusak, dan mendetoksifikasi senyawa karsinogen.

4. Cara pengolahan menurut masyarakat Dayak

Tanaman bajakah bisa diolah dengan cara dikeringkan secara alami di bawah sinar matahari.

Lalu, batang tanaman bajakah ditumbuk hingga menjadi bubuk halus.

Sebelum digunakan sebagai obat, bubuk halus tersebut direbus menggunakan air biasa selama kurang lebih 30 menit.

Baca Juga: Kali Pertama Dpipanggil Timnas Indonesia, Ini Torehan Kiper Tira Persikabo di Liga 1 2019

Kemudian, air rebusan tersebut diminum sebagai pengganti air minum harian.

Air rebusan yang memiliki warna dan rasa seperti teh hambar itu diklaim bisa menghilangkan tumor di tubuh jika dikonsumsi secara rutin selama 2 bulan.

5. Sembuhkan kanker payudara stadium empat

Warga asal Kabupaten Gunung Mas, Palangkaraya, yakni Daldin, mengatakan bahwa ibunya menderita kanker payudara stadium empat 10 tahun lebih.

Pengakuan itu dikatakan Daldin saat diwawancarai oleh Aiman Witjaksonom, pemandu program AIMAN di Kompas TV.

“Hanya dalam dua minggu reaksi, sebulan sembuh total,” kata Daldin ketika diwawancara oleh Aiman.

Baca Juga: Kevin Sanjaya Ungguli Para Artis Pria Indonesia Dalam Poling Online Kategori

Ibu Daldin sempat divonis mengidap kanker payudara stadium empat pada 1970-1980-an, hingga menyebabkan payudaranya mengeluarkan nanah.

“Sangat parah dan saya melihat sendiri seberapa menderitanya ibu saya. Susu (payudaranya) sudah bernanah dan menetes,” ujarnya.

Setelah mengonsumsi air bajakah, kanker dalam payudara ibu Daldin dinyatakan 99 persen sudah tertangani.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Fakta Tanaman Bajakah yang Diklaim Dapat Sembuhkan Kanker"



Source : kompas
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan