BolaStylo.com - Secara statistik, Barcelona sedang menerima bencana besar setelah kehilangan gelandang serang, Philippe Coutinho.
Philippe Coutinho meninggalkan Barcelona dengan status pinjaman selama semusim ke klub asal Jerman, Bayern Munchen.
Bayern Munchen memiliki opsi untuk membeli Philippe Coutinho dengan mahar 120 juta euro atau kisaran 1,8 triliun rupiah.
Di Bayern Munchen, Philippe Coutinho akan mengenakan nomor punggung 10 yang sebelumnya pernah dikenakan Arjen Robben.
Kepindahan Coutinho dari Barcelona ke Bayern Munchen sangat mengejutkan publik.
Baca Juga: Lewis Hamilton Bodo Amat dengan Komentar Mantan Rivalnya
Pasalnya, Coutinho menjadi pemain yang dibawa Barcelona bertandang ke San Mames, kandang milik Athletic Bilbao pada Sabtu (17/8/2019).
Namun, tiba-tiba saja nama Coutinho menghilang dari jajaran skuad pemain Barcelona saat menjamu Athletic Bilbao.
???? SQUAD⚽ #AthleticBarça???? San MamésThis is the first list for our La Liga debut! ???? pic.twitter.com/zH7r3jSF2n
— FC Barcelona (@FCBarcelona) August 15, 2019
Ternyata, Barcelona sedang bertemu pihak Bayern Munchen untuk membahas transfer Coutinho.
Tanpa disadari, sejak mantan pemain Liverpool dan Inter Milan itu diisukan hengkang, Barcelona justru mengalami bencana.
Skuat asuhan Ernesto Valverde pun secara perlahan dilanda bencana kecil yang kemudian menjadi besar.
Baca Juga: Pemain Ini Dipanggil Barcelona Menyusul Ketiga Bintangnya Cedera
Saat Coutinho diisukan hengkang, Lionel Messi mengalami cedera sehingga tak dapat dimainkan pada laga awal Liga Spanyol.
Lalu, ketika melawan Athletic Bilbao, Luis Suarez mengalami cedera saat berlaga sehingga harus digantikan oleh penyerang lain.
Kemudian, Ousmane Dembele pun mengalami nasib nahas karena cedera ketika sedang latihan bersama klub.
Kini setelah kehilangan Coutinho, Barcelona tengah mengalami krisis penyerang.
Hanya Antoine Griezmann penyerang dengan kondisi prima yang baru didaratkan Barcelona dari Atletico Madrid.
Baca Juga: Timnas Indonesia Panggil Bagus Kahfi, Simon McMenemy Ungkap Alasannya
Bencana besar bagi Barcelona setelah kepergian Coutinho adalah catatan statistik apik milik pemain asal Brasil tersebut.
Kehadiran Coutinho dapat membuat gaya permainan Barcelona menjadi indah dengan gaya Brasilnya.
Dilansir BolaStylo.com dari Who Scored, catatan statistik Coutinho pada pentas La Liga dari 27 Januari 2018 hingga 17 September 2019 menunjukkan kerugian Barcelona.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Akui Lionel Messi Turut Berperan Membuatnya Jadi Pemain Hebat Seperti Saat Ini
Secara statistik, ketika Coutinho menjadi pemain starting eleven, Barcelona mencatatkan kemenangan sebesar 68,4 persen.
Kemudian, angka kekalahan Barcelona menjadi 5,3 persen dan imbang pada 26,3 persen.
Blaugrana juga tercatat rata-rata mampu menjebol gawang musuh dengan 2,5 gol pada setiap pertandingan.
Sementara itu, ketika Coutinho tak masuk dalam starting eleven, Barcelona mengalami penurunan persentase kemenangan menjadi 57,9 persen.
Kemudian tingkat persentase kekalahan Barcelona pun meningkat dengan 15,8 persen,
Persentase imbang tetap sama dengan 26,3 persen.
Catatan gol di setiap pertandingan pun menurun ke angka 1,9.
Dari hasil statistik ini, tampaknya menjadi bukti bahwa kehilangan Coutinho memang bencana besar bagi Barcelona.
Barcelona with and without Coutinho starting in LaLigaFor more player stats -- https://t.co/UklSKJ0274 pic.twitter.com/uW8CrxorV4
— WhoScored.com (@WhoScored) August 20, 2019
Sebagian pihak menyebut bahwa kehadiran Coutinho memang sangat penting bagi Barcelona, meski tanpa mencatatkan assist dan gol.
Anggapan itu tak lepas dari gaya pemainan yang ditunjukkan Coutinho di Barcelona.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris 2019-2020 - Big Match Liverpool vs Arsenal, 2 Laga Disiarkan TVRI
Baca Juga: Jadwal Liga Italia 2019-2020 - Juventus di Laga Pembuka Dan Hasil Transfer Klub Besar
Source | : | twitter.com/WhoScored |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |