BolaStylo.com - Kepergian putri mantan pelatih Barcelona, Luis Enrique, yakni Xana, memberikan duka yang mendalam kepada seluruh publik Spanyol.
Putri Luis Enrique, Xana, meninggal dunia di usianya yang masih sembilan tahun.
Xana meninggal dunia akibat menderita penyakit kanker.
Menurut laporan BBC yang dikutip BolaStylo.comm, Xana sudah mengidap penyakit kanker sejak lima bulan yang lalu.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Dilanda Dua Kebimbangan Jelang Lawan Timnas Indonesia
Akibat penyakit yang diderita putri Xana, Luis Enrique pun harus meninggalkan jabatan pelatih di timnas Spanyol.
Padahal, Enrique baru bertugas kurang lebih satu tahun di timnas Spanyol.
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) turut berduka cita atas meninggalnya putri Enrique tersebut.
Baca Juga: VIDEO - Cristiano Ronaldo Blak-blakan Ajak Lionel Messi Makan Malam
RFEF lantas mengajak seluruh pencinta sepak bola di dunia untuk mendoakan putri Enrique.
Bekas klub Enrique, Barcelona dan AS Roma juga ikut merasakan duka mendalam atas kepergian bocah jelita itu.
"Kami turut berbelasungkawa dan semua simpati kami untuk Luis Enrique dan keluarganya pada saat yang sangat sulit ini. RIP Xana," demikian bunyi pernyataan Barcelona.
Baca Juga: Rusuh di Jayapura, Laga Persipura Vs Bali United pekan ke-17 Ditunda
Real Madrid yang notabene merupakan saingan besar Barcelona juga menyampaikan ucapan duka cita kepada Luis Enrique.
Sementara itu, megabintang Barcelona, Lionel Messi tak mau ketinggalan menunjukkan simpatinya kepada mantan pelatihnya tersebut.
"Kami bersamamu, semua kekuatan dunia," kata Messi.
Baca Juga: Tiket Timnas Indonesia Vs Malaysia Mahal, PSSI Beri Diskon hingga 20 Persen!
Kepergian putri cantik Luis Enrique memang banyak mengundang simpati dari beberapa orang di Spanyol.
Perdana menteri Spanyol hingga petenis kondang Rafael Nadal pun turut memberikan rasa duka cita kepada Luis Enrique.
Sebelumnya, Luis Enrique pernah bermain bersama Barcelona dan menjadi pelatih kepala di klub tersebut.
Selama menjabat sebagai pelatih, Enrique berhasil mengantarkan Barcelona meraih trofi Liga Champions dan dua gelar La Liga.
Source | : | BBC |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |