BolaStylo.com - Neymar menyebut bahwa hubungannya dengan pendukung Paris Saint-Germain seperti layaknya hubungan dengan perempuan yang sedang bertengkar.
Sebelum memilih bertahan di Paris Saint-Germain, Neymar memang santer dirumorkan ingin kembali ke Barcelona pada bursa transfer musim panas ini.
Bahkan Neymar sempat mogok latihan bersama Paris Saint-Germain demi keinginan pindah ke Barcelona terkabul.
Setelah itu, pendukung PSG ramai-ramai mengusir pemain berusia 27 tahun ke luar dari Stadion Parc des Princes.
Hal itu disebabkan rumor kepindahan Neymar sangat mengganggu ruang ganti Les Rouge et Bleu.
Baca Juga: Unai Emery Bicara Soal Pandangannya pada Laga Man United vs Arsenal
Selain itu Neymar dianggap tidak menghargai PSG sebagai klub yang dibelanya saat ini.
Akan tetapi, PSG memang benar-benar menghalangi keinginan pemain asal Brasil itu untuk bisa berlabuh ke Barcelona.
Pihak Les Parisiens memiliki syarat tinggi kepada Blaugrana untuk mendapatkan Neymar dengan harga selangit di atas 200 juta euro atau 3 triliun rupiah.
Rupanya Barca sangat keberatan untuk menebus Neymar dengan harga tinggi setelah berhasil mendaratkan Antoine Griezmann dari Atletico Madrid seharga 120 juta euro atau 1,8 triliun.
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |