Momota mengakui jika kemenangannya di China Open 2019 terwujud karena faktor mental.
"Saya akan terus menjadi rival sengit dia (red : Anthony Sinisuka Ginting)," ucap Momota.
Momota lantas menjelaskan salah satu alasan ia mengidamkan Anthony menjadi lawannya adalah karena serangan-serangan milik tunggal putra Indonesia selalu memberinya pengalaman bagus.
"Dan saya sangat menantikan serangan-serangan yang seperti itu dari Ginting. Memang selalu sulit kalau berhadapan dengan dia, tapi itu justru menjadi pengalaman yang bagus," ucapnya.
Meski mengaku sulit menghadapi Ginting, Momota berhasil memenangi 10 dari 13 pertemuan mereka.
Tiga kekalahan Momota terjadi di China Open 2019, Asian Games 2018 dan Hongkong Open 2015.
Source | : | BolaStylo,SportFEAT.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |