BolaStylo.com - Gol penyelamat Real Madrid yang dicetak oleh Sergio Ramos disorot, sang pemain diduga terlebih dahulu dalam posisi offside.
Gol kontroversi Sergio Ramos warnai hasil imbang yang diraih Real Madrid saat menjamu Club Brugge pada matchday kedua Liga Champions 2019-2020.
Sergio Ramos berhasil mencetak satu dari dua gol Real Madrid ke gawang Club Brugge pada pertandingan yang berakhir imbang tersebut.
Bertanding di Santiago Bernabeu pada Selasa (1/10/2019), El Real hanya mampu bermain imbang melawan tamunya dengan skor akhir 2-2.
Tim tamu unggul terlebih dahulu lewat dua gol yang dilesakkan oleh Emmanuel Bonaventure pada menit ke-9 dan 39'.
Baca Juga: Laga Ditunda, Para Pemain Persebaya Tetap Latihan Tapi Lewat Aplikasi Online, Kok Bisa?
Tim asuhan Zinedine Zidane baru bisa bangkit di babak kedua lewat gol dari Sergio Ramos dan Casemiro.
Namun, terdapat hal menarik di balik gol yang sukses diciptakan oleh kapten tim Real Madrid, Sergio Ramos.
REAL MADRID 1 – 2 CLUB BRUGGEGOAL! SERGIO RAMOS appeared to in an offside position before the goal. Ramos looked clearly offside… but the referee has awarded the goal. Madrid are back in it. pic.twitter.com/umzGGDkeWe
— Lilian Chan (@bestgug) October 1, 2019
Gol yang tercipta di menit ke-55 itu disebut kontroversial karena posisi Sergio Ramos dianggap sudah terlebih dahulu dalam posisi offside.
Dalam video yang beredar di media sosial, ketika menerima umpan dari Karim Benzema, Ramos tampak sudah dalam posisi offside, tetapi asisten wasit tidak melihat hal tersebut.
Baca Juga: Pasca Terdampak Gempa, Bek Timnas U-16 Indonesia Alfin Lestaluhu Dirawat di Rumah Sakit
Sementara wasit pemimpin jalannya pertandingan sudah memanfaatkan teknologi VAR untuk memeriksa tayangan ulang gol tersebut.
Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, tayangan ulang VAR pun memperlihatkan Ramos terlihat sudah dalam posisi offside, tetapi gol yang dicetak sang pemain tetap disahkan.
Sergio Ramos with one of the tightest VAR decision you will see!Good goal for Real Madrid as they look to comeback against Club Brugge!#RMCLU #UCL pic.twitter.com/6GSYG5NsiP
— RouteOneFootball (@RouteOneTweets) October 1, 2019
Sontak hal tersebut membuat para penggemar sepak bola mengecam UEFA yang dianggap membantu Real Madrid pada laga itu.
Keresahan dan klaim para penggemar sepak bola ini dilontarkan melalui beragam macam cuitan di media sosial Twitter.
Baca Juga: Kisah Muhammad Ali Bebaskan Warga AS yang Disandera di Irak Berbekal Ucapan Salam
Typical corrupt @UEFA favouring Spanish teams again, how has VAR given that
— James (@jamess_c9) October 1, 2019
Okay, VAR is another corrupt Uefa tool ????
—(@Pete__Panda) October 1, 2019
Real Madrid have one back!After a VAR check it's decided that Sergio Ramos is on side! pic.twitter.com/DuGqDlfFVw
— Football on BT Sport (@btsportfootball) October 1, 2019
Real Madrid have one back!After a VAR check it's decided that Sergio Ramos is on side! pic.twitter.com/DuGqDlfFVw
— Football on BT Sport (@btsportfootball) October 1, 2019
Terlepas dari kontroversi VAR itu, satu poin yang diraih Real Madrid membuatnya berada di dasar klasemen sementara Grup A Liga Champions 2019-2020.
Eden Hazard dkk baru dapat mengumpulkan 1 poin dari dua laga yang sudah dijalani dalam fase grup.
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |