BolaStylo.com - Nama Carles Puyol bagi penikmat sepak bola generasi saat ini mungkin hanya diketahui sebagai legenda Barcelona, namun adakah alasan tepat mengapa sang pemain disebut demikian?
Carles Puyol bisa jadi tidak cocok menjadi pemain Barcelona karena ia baru bergabung dengan akademi klub muda di usianya yang ke-17 tahun.
Di tahun 1998 Carles Puyol hampir menandatangi kontrak bersama Malaga, tetapi ia menolak dan pantang menyerah meraih mimpinya bersama Barcelona.
Puyol bukanlah pemain yang memiliki kemampuan teknis menonjol, ia banyak dilirik penonton hanya karena memiliki rambut dengan gaya unik.
Namun, di akhir karier sepak bolanya bersama Barcelona ia membuktikan mampu menjadi legenda salah satu klub terbesar di Spanyol.
Baca Juga: Tanggapan Christian Eriksen Terkait Isu Jan Vertonghen Tiduri Istrinya
Puyol melakoni debut bersama Barcelona pada 2 Oktober 1999, pada saat itu Barca bertemu dengan Real Valladoid dalam lanjutan Liga Spanyol dan menang dengan skor 2-0.
Selama berseragam Barcelona, ia sukses menorehkan 593 penampilan dengan 19 gol yang berhasil ia cetak dan rentetan gelar yang diraih bersama tim.
Diantaranya, tiga gelar Liga Champions, enam gelar La Liga, dua Copa del Rey, delapan Piala Super Spanyol, dua Piala Dunia Antarklub, dan tiga Piala Super Eropa.
Dilansir BolaStylo.com dari Sport Bible, berikut 10 alasan Carles Puyol merupakan legenda sebenarnya untuk Barcelona.
Source | : | Sportbible.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |