BolaStylo.com - Sekarang ini minuman kemasan menjadi pilihan utama masyarakat dunia, termasuk salah satunya jus buah.
Karena kemudahan dan praktis untuk mendapatkannya, serta ragam varian dari minuman kemasan tersebut, banyak orang yang mengonsumsinya guna menghilangkan dahaga.
Namun faktanya, minuman kemasan justru meningkatkan potensi penyakit diabetes.
Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, penelitian baru menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi minuman diet, 18 persen lebih rawan terkena diabetes.
Selain minuman diet, minuman bersoda juga dapat menyebabkan diabetes 9 persen lebih tinggi.
Baca Juga: Angka Kematian dari Kanker Payudara Turun, Kok Bisa?
Bukan hanya itu, gula yang ditemukan dalam minuman buah segar juga bisa memicu diabetes.
Sebanyak tiga setengah gelas jus buah dalam seminggu bisa meningkatkan resiko diabetes sebesar 15 persen.
Harvard University melakukan penelitian pada hampir 200.000 orang dewasa berumur 26 tahun.
Mereka menemukan bagaimana konsumsi jus atau minuman manis yang tinggi resiko akan diabetes.
Kondisi ini diklaim menjadi penyebab utama dari kebutaan, amputasi, stroke serta penyakit jantung.
Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Peneliti Jean-Philippe Drouin-Chartier mengatakan bahwa mengganti minuman manis dengan air, teh atau kopi dapat menurunkan resiko diabetes hingga 10 persen.
"Studi ini menunjukkan kesehatan yang terkait dengan mengurangi konsumsi minuman manis dengan alternatif yang lebih sehat seperti teh, kopi dan air putih," paparnya.
Para ilmuwan memperingkatkan bahwa konsumsi minuman manis menyebabkan asupan kalori berlebih dan mempengaruhi insulin.
Jadi, jangan lupa perbanyak konsumsi air putihnya ya!
Baca Juga: Dua Dekade Mencoba, Chelsea Sumbang Pemain Akademi untuk Inggris
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Mutiara Kurnia Gusti |
Editor | : | Eko Isdiyanto |