Akan tetapi, kopi telah terbukti meningkatkan tekanan darah dalam beberapa studi karena efek stimulasi pada sistem saraf.
Kafein meningkatkan tekanan darah ketika dikonsumsi dalam dosis tinggi atau sering.
Terlebih mengonsumsi kopi sebelum berolahraga juga dapat membuat tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, perhatikan dosis dan waktu dalam mengonsumsi kopi adalah penting, terutama bagi penyitas tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Raih Penghargaan, Arsene Wenger Kenang Sebutan Mr. Nobody saat di Arsenal
4. Kecemasan
Kafein diketahui dapat meningkatkan kewaspadaan dalam diri seseorang.
Namun, jika mengonsumsi kopi secara berlebihan tanpa memperhatikan dosis di dalam tubuh.
Kopi dengan dosis rendah akan membuat seseorang meningkatkan kewaspadaan.
Sedangkan ketika dikonsumsi dengan jumlah dosis besar dapat menyebabkan kecemasan atau kegelisahan.
5. Detak jantung menjadi lebih cepat
Efek stimulasi dari asupan kafein tinggi dapat menyebabkan detak jantung menjadi lebih cepat.
Meski demikian, beberapa orang dengan masalah jantung mungkin dapat mentolerir kafein dalam jumlah besar tanpa efek samping.
Semisal anda mengalami detak jantung menjadi lebih cepat karena kopi, pastikan untuk mengurangi asupan tersebut.
Baca Juga: Matthijs de Ligt Bantah Kabar Dirinya Diminta Diet Karbo oleh Sarri
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |