Denmark Open 2019 - Libas Wakil Malaysia, Legenda Soroti Performa Ahsan/Hendra

Eko Isdiyanto Kamis, 17 Oktober 2019 | 08:00 WIB
Aksi ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada babak 16 besar China Open 2019, Kamis (19/9/2019) (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Mantan pebulu tangkis dan pelatih Denmark, Steen Pedersen ungkap faktor yang membuat The Daddies konsisten hingga Denmark Open 2019.

Steen Pedersen yang kini menjadi salah satu komentator BWF bersama Gillian Clark bongkar alasan kiat sukses The Daddies menjaga konsistensi.

Hal ini tak lepas dari hasil positif yang diraih Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam lanjutan Denmar Open 2019.

Melakoni babak pertama melawan wakil Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong lewat dua gim dengan skor akhir 21-16, 21-14.

Torehan ini sekaligus membuat wakil ganda putra belum ada yang gugur hingga lanjutan babak pertama Denmark Open 2019 digelar.

Baca Juga: Hasil Denmark Open 2019 - 5 Wakil Indonesia Dipastikan Lolos, 2 Lagi Masih Akan Berjuang!

Keberhasilan Ahsan/Hendra ini ternyata mendapat sorotan tajam dari salah satu legenda bulu tangkis tuan rumah turnamen, Steen Pedersen.

Steen yang juga menjadi komentator Denmark Open 2019 bersama Gillian Clark mengungkap kiat sukses The Daddies yang masih konsisten hingga saat ini.

Pemain ganda putra Indonsia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, bermain pada babak semifinal China Open 2019, Sabtu (21/9/2019).

Menurut Steen kemenangan Indonesia atas Malaysia tak lepas dari perbedaan besar kualitas kedua pasangan.

Bagi Steen, Ahsan/Hendra memiliki taktik permainan yang jelas dan hal itu akan diterapkan dalam setiap pertandingan yang dijalani

Baca Juga: Begini Fesyen Kontras ala Victoria Beckham yang Bikin Mata Kepincut!

"Saya pikir terdapat perbedaan yang sangat besar dari mereka," ucap Steen.

"Indonesia punya taktik bermain yang jelas, mereka tau siapa mereka, apa kelebihan mereka.

"Mereka akan terus melakukan itu," imbuhnya.

Kemudian, hal lain yang membuat Ahsan/Hendra tetap berada di level terbaik adalah memiliki lawan tanding yang sepadan di pelatnas.

Baca Juga: Video - Drama Shuttle Cock Nyangkut Warnai Final Dutch Open 2019

Seperti diantaranyaa, Marcus/Kevin dan Fajar Alfian, hal inilah yang dianggap Steen sebagai pembeda The Daddies dari pasangan nomor satu Malaysia itu.

"Dan Ahsan/Hendra masih berlatih di Pelatnas Tim Nasional," ujar Steen.

"Jadi mereka tetap berlatih dengan Marcus/Kevin, Fajar/Alfian dan Arya/Santosa.

"Ahsan/Hendra punya beberapa lawan tanding saat latihan yang digunakan untuk menjaga level performa mereka," imbuhnya.

Baca Juga: Fakhri Husaini Barharap China Tampil Maksimal saat Lawan Timnas U-19 Indonesia

Steen juga menyebut bahwa kekurangan pasangan ganda putra Malaysia dikarenakan mereka tidak berlatih di bawah satu naungan.

Goh V Sheem disebut tidak tergabung dalam skuat tim nasional bulu tangkis Malaysia dan berlatih sendiri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BADMINTON FOR FUN - OPEN PP (@ftosports) on

Itulah mengapa pasangan nomor satu Malaysia ini sulit menjaga level permainan mereka.

"Sementara Goh/Tan, mereka tidak berlatih dengan tim nasional Malaysia, mereka berlatih sendiri," kata Steen.

Baca Juga: Antara Lionel Messi dan Ronaldo, Mantan Pelatih Timnas Argentina : Messi Selalu Menang Tapi...

"Bisa jadi hal inilah yang membuat mereka kesulitasn menjaga level," imbuhnya.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih akan melanjutkan perjuangan di babak kedua Denmark Open 2019.



Source : bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan