BolaStylo.com - Kontroversi seputar SEA Games 2019 terus menjadi sorotan, muncul indikasi adanya korupsi yang membuat Presiden Rodrigo Duterte bertindak.
SEA Games 2019 membuat Presiden Rodrigo Duterte harus turun tangan setelah muncul adanya indikasi korupsi.
Dugaan tindakan korupsi SEA Games 2019 ditujukan kepada Ketua PHISGOC, Alan Peter Cayetano.
Pasalnya, Alan Peter Cayetano merupakan orang nomor satu yang bertanggung jawab atas gelaram SEA Games 2019.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Bek Vietnam Ungkap Pemain Paling Berbahaya Timnas U-22 Indonesia, Arek Bajul Ijo!
Dilansir BolaStylo.com dari Fox Sports Asia, dianggap lumrah apabila Cayetano disorot setelah dianggap melakukan korupsi dana hajatan ini.
Sebagai orang yang bertanggung jawab pada SEA Games 2019, Cayetano tidak bisa memberikan kenyamanan pada negara kontestan.
Kendati dituduh korupsi oleh berbagai pihak, Duterte ternyata membela Cayetano.
Duterte juga membela panitia PHISGOC setelah berbagai persiapan belum sepenuhnya baik.
Baca Juga: Teror Publik Malmo Menjalar ke Rumah Ibrahimovic, Begini Penampakannya!
"Ya, dia harus menjawab (tuduhan korupsi), tetapi saya tidak berpikir bahwa korupsi. Saya yakin Cayetano tidak terlibat dalam korupsi," kata Duterte.
"Saya tidak menyelidiki Cayetano dan jajarannya, saya hanya berusaha mencari tahu.
"Saya pikir uang itu pasti belum dicairkan dengan benar. Saya tahu Cayetano tidak bisa menangani semuanya," katanya menjelaskan.
Duterte akan dijadwalkan akan membuka secara resmi SEA Games 2019 pada 30 November 2019.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Media Vietnam Soroti Pernyataan Indra Sjafri Pasca Kalahkan Singapura
| Source | : | Foxsportasia.com |
| Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |