Terancam Jadi Tim Musafir, Nasib Persebaya Ditentukan Pemkot Surabaya

Rara Ayu Sekar Langit Selasa, 14 Januari 2020 | 11:54 WIB
Para pemain Persebaya menjalani sesi latihan perdana pada musim 2020 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, sore tadi (6/1/2020). Sejumlah pemain yang masih absen dengan berbagai alasan sore tadi akan segera bergabung. (PERSEBAYA.ID)

“Kami berharap bisa ketemu Ibu wali kota (Surabaya) agar penjadwalan dan segala macam bisa kami fix-kan," kata Nanang Prianto, Media Officer Persebaya.

Nanang bermaksud menjelaskan opsi-opsi lain dimana Persebaya tetap bisa bermain di dua stadion tersebut meskipun tidak penuh selama satu musim.

“Kami tahu GBT dan Stadion 10 November direnovasi untuk Piala Dunia, tapi pastikan tidak full dalam setahun tidak bisa dipakai sama sekali,” ujar Nanang.

Kondisi ini memungkinkan untuk diskusin soal pengguan stadion GBT dan Tambaksari.

“Artinya juga sangat terbuka untuk diskusi, misal GBT yang tidak bisa dipakai bulan Mei dan Juni, jadi pada bulan itu kami bisa gunakan Tambaksari, begitu sebaliknya,” ujar Nanang.

Jika hal ini direalisasikan, Persebaya akan memiliki peluang untuk tetap bermain di Surabaya dan berada di dekat Bonek.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Pemkot Jadi Penentu Persebaya Bisa Main di Surabaya Atau Jadi Tim Musafir

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on

 



Source : Suryamalang.com
Penulis : Rara Ayu Sekar Langit
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan