Keluhkan Macet, Wajah Baru di Liga 1 2020 Ini Enjoy Tinggal di Bogor

Reno Kusdaroji Minggu, 19 Januari 2020 | 14:43 WIB
Pemain Kuopion Palloseura, Petteri Pennani, yang menjadi incaran terbaru Tira-Persikabo. (Instagram Petteri Pennanen)

BolaStylo.com - Rekrutan baru PS Tira Persikabo, Petteri Pennanen mengaku telah enjoy tinggal di Bogor meskipun mengeluhkan tentang kemacetan.

Pemain anyar PS Tira Persikabo, Petteri Pennanen mengaku senang bergabung dengan tim berjuluk Laskar Padjajaran.

Petteri Pennanen menjelaskan proses adaptasinya dengan cuaca di Indonesia dan lingkungan tempat tinggalnya.

"Banyak berkeringat karena harus beradaptasi dengan cuaca," ungkap Petteri seperti dikutip BolaStylo.com dari Tribunnews.

"Tapi tidak masalah, saya akan berusaha cepat mengatasinya." imbuhnya.

Baca Juga: Mantan Pemain Persib Bandung Sambut Kedatangan Bali United di Australia

Memang cuaca di negara asalnya, Filandia sangat berbeda dengan iklim di Indonesia.

Sebelumnya, pemain berusia 29 tahun ini membela Kuopion Palloseura di Liga Finlandia.

Dapat dimaklumi apabila Petteri sedikit membutuhkan waktu untuk beradaptasi di Indonesia.

Selain soal cuaca, rekrutan anyar Persikabo itu mengaku telah nyaman tinggal di Indonesia.

Ia merasa senang dan doyan dengan semua kuliner yang ada di Bogor.

Baca Juga: Persib Kalah Telak, Ini Evaluasi Robert Rene Alberts untuk Duo Brasil

Namun, Petteri mencoba untuk tetap menjaga pola makan untuk kesehatannya.

"Makanan sangat bagus, tapi sedikit masalah di perut," ujar Petteri.

"Tentu harus menjaga kondisi, kita harus profesional sebagai atlet." imbuhnya.

Pemain berkebangsaan Finlandia hanya sedikit mengeluhkan kemacetan yang terjadi di beberapa arus lalu lintas di Bogor.

Walaupun baginya kemacetan bukan suatu permasalahan yang besar.

Selebihnya, Petteri telah nyaman tinggal di Bogor dan ingin cepat bermain bersama Persikabo.

Baca Juga: Daftar 28 Pemain yang Lolos Seleksi Timnas U-19 Indonesia, Siapa Saja?

 



Source : wartakota.tribunnews.com,bolastylo.bolasport.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan